David Atkinson Kembali Berseragam DNA Bima Perkasa, Komitmen Manajemen Target Tinggi di IBL 2022
DNA Bima Perkasa mendatangkan dua pemain asing demi mencapai target tinggi di Indonesian Basketball League (IBL) 2022
Penulis: Taufiq Syarifudin | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - DNA Bima Perkasa mendatangkan dua pemain asing demi mencapai target tinggi di Indonesian Basketball League (IBL) 2022 mendatang.
Dua nama itu yakni David Atkinson dan Jordan Jaks.
Tentu saja pemilihan dua pemain tersebut setelah melewati screening ketat dari manajemen dengan pertimbangkan teknis dan non teknis.
Selain itu nama Atkinson tidak asing dengan DNA Bima Perkasa.
Pebasket asal Amerika itu turut membawa tim ke playoff IBL 2018/2019.
David mengaku masih ingat betul rasanya mengenakan jersey DNA Bima Perkasa di atas lapangan.
“Saya masih tentang besarnya tanggung jawab dan kehormatan jersey ini. Saya kira pemain yang lain seperti Yanuar juga, sekarang tinggal bagaimana menularkannya ke pemain muda,” kata Atkinson, Jumat (7/1/2022).
Di sisi lain, target tinggi itu dicanangkan oleh satu-satunya klub basket asal DIY itu akan disokong oleh banyaknya sponsor yang datang tahun ini.
Apalagi Relasi DNA Bima Perkasa dengan sponsor tidak sekadar bisnis.
“Kami satu visi misi, di mana sama-sama ingin membawa nama Yogya lebih tinggi lagi,” kata Presiden Klub, Indra Prawita Alam, saat ngobrol santai dengan wartawan di kawasan Cik Ditiro, Jumat (7/1/2022) sore.
Untuk diketahui saat ini Bima Perkasa telah menjalin kerja sama dengan DNA Pro Akademi, Bossman, Mr.Cuanisasi, Gudeg Yu Djum 176, Hotel Five Two Yogyakarta, Bank BPD DIY, Gudang Digital Indonesia, dan UKDW.
Harapannya dengan kedatangan sejumlah sponsor itu mampu menjadi motivasi pemain untuk habis-habisan menampiknya permainkan terbaiknya.
“Prestasi kami juga terus meningkat seiring waktu. Kepercayaan sponsor menambah motivasi kami untuk memberikan yang terbaik bagi Yogya,” kata Owner DNA Bima Perkasa, Edy Wibowo.
Keseriusan manajemen untuk mendongkrak prestasi tik mulai terlihat saat mendatangkan Dean Murray sebagai pelatih.
Asal tahu saja, Dean merupakan pelatih terbaik Asean Basketbal League (ABL) pada musim 2019 lalu.