Perayaan Natal di Sleman Lancar, Bupati: Penerapan Protokol Kesehatan Tetap Dilakukan

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman menyebut, perayaan misa malam Natal di sejumlah gereja berjalan aman dan lancar.

Di samping itu, perayaan juga tetap menerapkan protokol kesehatan dengan membatasi kapasitas jemaat karena masih dalam situasi pandemi. 

"Perayaan Natal di Kabupaten Sleman berjalan lancar, berkat sinergi semua pihak, serta penerapan protokol kesehatan tetap dilakukan," kata Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, dalam keterangannya, seusai memantau misa Natal, Jumat (25/12/2021) malam. 

Baca juga: Desa Wisata Jaka Garong di Lereng Gunung Merapi Sajikan Edukasi 5 Bahasa Asing

Pemantauan ini dilakukan Bupati Sleman bersama jajaran forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda).

Tujuannya guna memastikan perayaan Natal 2021 berjalan lancar, baik dari keamanan, maupun penerapan protokol kesehatan. 

Dalam kesempatan itu, forkopimda Sleman dibagi dalam dua tim dan melaksanakan pemantauan di 4 gereja.

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo bersama, Kapolres dan Kajari Sleman memantau di Gereja Santa Maria Assumpta, Pakembinangun, Pakem dan Gereja St. Yohanes Rasul Somohitan, Girikerto, Turi.

Sementara Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa bersama Dandim 0732/Sleman memantau perayaan Natal di Gereja Santa Lidwina Bedog, Trihanggo, Gamping dan Gereja Paroki St. Petrus dan Paulus Klepu, Sendangmulyo, Minggir.

Baca juga: Harga Telur Ayam di Sleman Melejit, Harga Tertinggi Capai Rp 32 Ribu Per Kilogram

Bupati Kustini, dalam kesempatan itu mengapresiasi keterlibatan semua pihak dalam pengamanan perayaan Natal tahun 2021.

Selain TNI-Polri, beberapa organisasi masyarakat seperti Barisan Ansor Serbaguna (Banser), Satgas PDI, Tim Reaksi Cepat, dan lintas agama turut membantu melakukan pengamanan.

"Saya berterimakasih pada seluruh pihak yang telah membantu hingga pelaksanaan perayaan Natal tahun 2021 Kabupaten Sleman dapat berjalan lancar. Ini membuktikan toleransi umat beragama dijunjung tinggi di Kabupaten Sleman," katanya. 

Sementara itu, Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa juga mengapresiasi keterlibatan sejumlah pihak dalam pengamanan perayaan Natal tersebut.

Menurut dia, keterlibatan seluruh komponen masyarakat, mencerminkan Indonesia sebagai negara yang menghargai perbedaan.

"Inilah yang tentunya kita harapkan dan inginkan sebagai negara yang berideologi Pancasila, di mana selalu menghargai perbedaan yang ada. Saya harapkan ini bisa dipertahankan ke depannya di semua perayaan hari besar keagamaan," kata dia. (Rif)