Berita DI Yogyakarta Hari Ini

Salah Kaprah Hari Ibu 22 Desember, Bukan Mothers Day Tapi Peringatan Kongres Perempuan Pertama

Hari Ibu di Indonesia diperingati untuk mengenang perjuangan dan pergerakan perempuan pada tanggal 22 Desember 1928, melalui Kongres Perempuan Pertama

Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Gaya Lufityanti
istimewa
Tangkapan layar peringatan Hari Ibu 2021 yang bergulir di Dalem Joyodipuran, Kota Yogyakarta, Rabu (22/12/21). 

TRIBUNJOGJA.COM - Saat ini, masih banyak dijumpai kesalah pahaman di tengah masyarakat, terkait peringatan Hari Ibu  setiap 22 Desember di Indonesia.

Ya, banyak yang mengira, bahwa peringatan tersebut, selaras dengan Mothers Day.

Padahal, kenyataannya jelas berbeda. 

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Bintang Puspayoga, di tengah peringatan Hari Ibu di Dalem Joyodipuran, Kota Yogyakarta, Rabu (22/12/21), memberi penjelasan.

Baca juga: Peringatan Hari Ibu di Gunungkidul, Kasus Kekerasan pada Perempuan Jadi Sorotan

Menurutnya, Hari Ibu di Indonesia jelas tidak dapat disamakan dengan Mothers Day. 

"Peringatan Hari Ibu yang kita laksanakan 22 Desember bukanlah Mothers Day. Ini selalu kita gelorakan, ya, untuk mengubah persepsi publik," tambahnya. 

Ditegaskannya, Hari Ibu di Indonesia diperingati untuk mengenang perjuangan dan pergerakan perempuan pada tanggal 22 Desember 1928, melalui Kongres Perempuan Pertama.

Saat itu, kongres bergulir di lokasi yang sama dengan tempat peringatan tahun ini. 

"Kalau kita bicara 22 Desember 1928, ya, berkumpul 30 organisasi perempuan, lebih kurang 1.000 perempuan, di Dalem Joyodipuran, untuk memperjuangkan hak-haknya, dalam memajukan bangsa," tegasnya. 

"Organisasinya yang masih ada saat ini adalah Aisyiyah, Wanita Katolik, dan Wanita Taman Siswa. Mereka adalah saksi sejarah kongres," lanjut Bintang. 

Ia pun memaparkan, dalam peringatan Hari Ibu 2021 ini, pihaknya menggulirkan berbagai agenda, serta menjalin sinergi bersama Pemerintah Daerah (Pemda) DIY.

Baca juga: Peringati Hari Ibu Ke-93, Bupati Magelang Sebut Perempuan Indonesia Sebagai Sosok yang Kuat

Untuk puncak peringatan, dilangsungkan di Mandala Bhakti Wanitatama, Sleman, Rabu (22/12/21). 

"Rangkaiannya itu mulai dari seminar, talkshow, hingga perlombaan esai dan vlog untuk generasi muda. Kita ingin mendorong mereka, terlibat dalam aksi-aksi perjuangan perempuan selanjutnya," cetus Bintang. 

Menurutnya, tema besar 'Perempuan Berdaya, Indonesia Maju' yang sudah bertahan sejak 2019 tetap diusungnya.

Hanya saja, khusus tahun ini, pihaknya menyelibkan sub tema 'Perempuan Tangguh di Masa Pandemi', sebagai dorongan semangat bagi kaum wanita. 

"Bagaimanapun perempuan harus berani bicara, harus inovatif, dan menjadi agen perubahan. Kita terus berupaya mengangkat sisi Hari Ibu di Indonesia, yang disesuaikan dengan dinamika," tambahnya. ( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved