Vaksinasi Covid-19 Anak Usia 6-11 Tahun di Sleman Digelar Mulai Hari Ini

TRIBUNJOGJA.COM - Vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun di Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta mulai digelar hari ini, Sabtu (18/12/2021) di SDN Pangukan, Paten, Tridadi Sleman.

Kegiatan ini merupakan komitmen percepatan vaksinasi dan mengantisipasi kenaikan kasus dan terjadinya kasus varian baru Omicron Covid-19, yang difasilitasi oleh Badan Intelijen Nasional Daerah (Binda) DIY.

Fasilitas yang dilakukan berupa fasilitasi logistik dan kebutuhan vaksinasi anak.

Adapun pada kick off vaksinasi anak di Sleman, diikuti sekitar 450 siswa SD dari 3 sekolah.

Koordinator Vaksinasi Sleman Binda DIY, Adi Riyanto, menuturkan kekebalan tubuh sangat penting dilakukan tidak hanya pada orang dewasa saja.  

Antisipasi Covid-19 juga sangat dibutuhkan anak-anak mengingat anak sekolah dasar dengan aktivitas tinggi tetap harus melakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) supaya mereka terhindar dari learning loss dan tetap terus dapat mengejar prestasi.

Ketiga SD yang dilakukan vaksinasi wilayah Sleman pertama kalinya yakni SDN Pangukan, SDN Tridadi dan SDN 1 Sleman. Jenis vaksinasi yang dipakai untuk vaksin anak yakni jenis Sinovac.

"Kedepan kami berencana mendatangi sekolah-sekolah untuk memfasilitasi vaksinasi anak-anak," tegas Adi.

Secara teknis imbuhnya ia menyebutkan siswa dari beberapa sekolah akan dikumpulkan dalam satu lokasi untuk mempermudah vaksinasi, dengan sasaran sekitar 1.500 orang per lokasi.

"Nanti sistemnya siswa dikumpulkan dari beberapa sekolah agar efektif, nanti sekitar kurang lebih per 1.500 orang itu di satu titik jadi itu akan efektif untuk vaksinasi," bebernya.

Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo mengapresiasi langkah sinergitas Binda DIY dalam membantu Pemkab Sleman melaksanakan vaksinasi anak. Ia berpesan kepada siswa dan wali siswa untuk dengan penuh kesadaran berpartisipasi aktif dalam program vaksinasi anak demi terwujudnya kekebalan tubuh komunal pada anak.

"Supaya bisa kembali melaksanakan PTM dan melakukan Kegiatan Belajar Mengajar (PTM) di sekolah," bebernya.

Ia menyebut ada sekitar 90 ribu siswa yang menjadi target sasaran vaksinasi anak usia 6 sampai 11 tahun di wilayahnya.

"Kita awali di SD Pangukan ini, nanti setelah divaksin (sekolah) tatap muka bisa berjalan baik dan nanti anak-anak tetap pakai protokol kesehatan," ujarnya usai memantau vaksinasi.

Dengan dimulainya vaksinasi anak 6-11 tahun, Kustini berharap target capaiannya bisa mendekati 100 persen pada akhir Desember 2021.