Berusaha Kabur dan Tak Hiraukan Tembakan Peringatan, 2 Penyuplai Amunisi ke KKB Papua Didor Aparat

TRIBUNJOGJA.COM, JAYAPURA - Upaya dua orang penjual amunisi senjata api ke Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua untuk melarikan diri berakhir dengan tembakan di bagian kaki.

Dua penyuplai amunisi ke KKB yang sudah menjadi daftar pencarian orang (DPO) yakni AU alias A dan DW dibekuk aparat gabungan dari Satgas Nemangkawi dan Polres Nabire di Jalan Poros Wadio-Wanggar Kabupaten Nabire, pada Jumat (3/12/2021) petang.

Aparat terpaksa menembak kaki kedua pelaku lantaran berusaha melarikan diri dan tidak mengindahkan tembakan peringatan dari polisi.

AU dan DW akhirnya baru berhenti dari upayanya untuk kabur setelah timah panas menembus kakinya.

Penangkapan kedua pelaku ini bermula dari laporan yang diterima oleh Satgas Nemangkawi dan anggota Polres Nabire soal keberadaan pelaku di wilayah Nabire.

Tim kemudian langsung menindaklanjuti informasi tersebut hingga akhirnya menemukan keberadaan keduanya.

AU dan DW saat itu mengendarai sepeda motor.

Mengetahui ada petugas yang mengejarnya, kedua pelaku mencoba untuk melarikan diri dengan memacu kendaraanya di Jalan Poros Wadio-Wanggar Kabupaten Nabire.

Saat berusaha diberhentikan oleh petugas, kedua pelaku berhenti dan langsung turun dari motor.

Keduanya kemudian mencoba kabur dengan melarikan diri.

"Selanjutnya dilakukan pengejaran dan tembakan peringatan, namun pelaku masih berupaya melarikan dan melakukan perlawanan sehingga dilakukan tindakan tegas dan terukur di bagian kaki," kata Kasatgas Humas Ops Nemangkawi Papua Komisaris Besar Ahmad Musthofa Kamal dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (4/12/2021) dikutip Tribunjogja.com dari Tribun-Papua.com.

Lebih lanjut, pada Sabtu (4/12/2021) kedua pelaku dibawa ke Jayapura, menggunakan Pesawat Wings Air.

Setibanya di Kota Jayapura selanjutnya dibawa ke RS Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan medis.

Baca juga: KKB Papua Kembali Serang Pos TNI di Suru-suru, Seorang Prajurit Gugur Tertembak

Baca juga: Kekuatan KKB Papua Pimpinan Tendius Gwijangge Melemah, Dua Pentolannya Sudah Ditangkap

Mustofa mengatakan, kedua pelaku sudah berada di Jayapura, kini mendapat perawatan medis.

"Saat ini kedua pelaku berada di RS Bhayangkara, guna perawatan medis sehingga mempermudah penyidik melakukan pemeriksaan dan proses hukum lebih lanjut," kata Kabid Humas Polda Papua, Sabtu (4/12/2021).