Kisah Andri Sulistiandri Pemeran Kang Tisna di TOP dan Preman Pensiun
Siapa yang tidak kenal sosok Kang Tisna di sinetron komedi Tukang Ojek Pengkolan (TOP)? Dia merupakan salah satu pemain yang ditunggu-tunggu dalam si
Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Iwan Al Khasni
TRIBUNJOGJA.COM - Siapa yang tidak kenal sosok Kang Tisna di sinetron komedi Tukang Ojek Pengkolan (TOP)?
Dia merupakan salah satu pemain yang ditunggu-tunggu dalam sitkom tersebut.
Beradu akting dengan Fitri Ayu Maresa, pemeran Yuli, yang menjadi istrinya di TV, banyak penonton dibuat gemas dengan duet Kang Tisna dan Yuli ini.
Namun, sampai sekian episode, Kang Tisna dan Yuli tidak lagi muncul di Tukang Ojek Pengkolan.
Mereka pindah ke Preman Pensiun lantaran diceritakan Kang Tisna kembali ke Bandung untuk berjualan buah.
Di Preman Pensiun pun keduanya hanya menjadi pemeran pendukung.

Ternyata, sebelum terjun ke dunia akting, Andri justru tidak memiliki latar belakang keaktoran sama sekali.
Dia menjadi aktor lantaran ingin menyambung hidup. Sebelumnya, Andri pernah menjadi tukang parkir demi rupiah untuk keluarga,
Andri Sulistiandri berbagi cerita soal peran Kang Tisna di sinetron Tukang Ojek Pengkolan.
Karakter itu dianggap Andri melambungkan namanya hingga dikenal publik.
Namun Andri tak pernah membayankan dirinya akan terjun ke dunia akting. Ia mengaku awalnya punya latar belakang yang jauh sekali dari dunia hiburan.
"Dulu sih nggak pernah terbayangkan memang bukan bidangnya, Karena sekolah pun saya STM bidang otomotif, terus sempat buka bengkel juga, terus kesukaannya juga naik motor Vespa, jadi nggak pernah terbayangkan bakal masuk ke entertain," ungkap Andri.
Andri awalnya mencoba untuk casting sinetron di Bandung hingga akhirnya lolos audisi.
Siapa sangka itu jadi pembuka jalan Andri mendalami seni peran.
"Karena ada casting di Bandung, akhirnya saya ikutan, alhamdulillah terpilih, baru kemudian diajak ikut di Tukang Ojek Pengkolan," lanjut Andri.
"Pernah bekerja di supermarket, sempat jadi tukang parkir, sampai akhirnya saya ikut nongkrong dengan komunitas teater di Bandung, dan mulai belajar akting," kata Andri.
Melakoni dunia seni peran di ibu kota membuat Andri harus terpisah jarak dan waktu dengan sang istri. Namun dukungan sang istri menjadi modal Andri menjalani itu semua.
"Jadi dulu istri kan lagi hamil, usia kandungan 4 bulan, karena butuh uang juga, akhirnya saya memutuskan untuk ke Jakarta, jadi istri di Bandung, mendukung kok istri," ungkap Andri.
"Alhamdulillah syuting 5 hari, dua hari libur, Sabtu-Minggu pulang ke Bandung, ketemu anak dan istri," sambungnya.
Andri mengaku senang menjadi pemain sinetron karena mendapat banyak pengalaman. Salah satu pengalaman yang paling berkesan bagi Andri adalah momen saat pertama kali syuting.
"Yang paling berkesan itu kejadian waktu pertama kali saya syuting, saya belum tahu syuting itu gimana, ada sebuah adegan disuruh akting sakit perut, tapi saya nggak bisa, itu sampai 29 kali take," tutupnya.
Saat ini, kesibukan Andri adalah menjadi YouTuber.
( Tribunjogja.com | Bunga Kartikasari )