Wirausaha Muda Bantul Ikut Pulihkan Ekonomi di Tengah Pandemi 

TRIBUNJOGJA.COM - Pandemi Covid-19 memberi tekanan berat pada kondisi sosial dan ekonomi masyarakat. Peran wirausaha dibutuhkan untuk mencari jalan keluar untuk bangkit dan tumbuh sekaligus membantu pemulihan ekonomi nasional.  

Di Bantul, DI Yogyakarta, sejumlah entrepreneur muda ambil bagian pada Lomba Wirausaha Muda 2021 dalam rangkaian Expo Pemuda Bantul #5, Minggu (14/11/2021) kemarin.

"Para wirausaha muda merupakan pahlawan ekonomi bangsa ditengah pandemi. Bagaimana cara dan kreativitas pemuda bertahan selama pandemi dengan bisnisnya,  bagaimana pemuda mengembangkan usahanya di tengah anjloknya daya beli masyarakat akibat pandemi serta banyak hal lain yang menjadi tanggungjawab pemuda yang patut diapresiasi dan didorong sampai berhasil oleh Pemkab Bantul," ujar Bupati Bantul, Abdul Halim Muslim.

Lebih lanjut Abdul Halim menegaskan, Pemerintah Kabupaten Bantul terus berupaya mendorong kemunculan wirausaha muda setiap tahunnya.

Sebab para wirausaha ini yang menciptakan pasar tenaga kerja dan menghadirkan peluang permintaan produksi.

"Pemkab Bantul telah menetapkan misi ekonomi dengan mendorong pemberdayaan gunaan potensi lokal yang menerapkan teknologi dan penyerapan investasi," bebernya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua BPC Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Bantul sekaligus Ketua Panitia Lomba Wirausaha Muda Bantul 2021, Deddy Romero menambahkan pada masa pandemi Covid-19, banyak warga terdampak seperti PHK massal, pengurangan gaji, serta pegawai dirumahkan.

Sebab itu, berwirausaha menjadi pilihan alternatif untuk menggeliatkan kembali perekonomian. Salah satu cara yakni dengan mengadakan ajang lomba wirausaha.

Deddy menuturkan peserta lomba wirausaha muda diikuti pemuda  usia 16 hingga 30 tahun.

"Tujuan kegiatan ini memberikan penghargaan kepada pelaku UMKM di Kabupaten Bantul, agar tetap bisa melakukan produksi di Adaptasi Kebaruan Baru (AKB). Selain itu kami berharap dapat menumbuhkan semangat berwirausaha di lingkungan Bantul, menjadi ajang promosi untuk para pelaku usaha dan sebagai wadah komunitas pelaku wirausaha di Bantul," ujarnya.

Ditambahkannya, lomba menjadi semangat meningkatkan laju perekonomian dan menjadi komunikasi antar pelaku usaha agar tercipta iklim bisnis yang berdaya saing.  

Adapun kategori perlombaan usaha muda ada 3 yakni Kategori Perdagangan dan Jasa, Kategori Industri Kreatif dan Kategori Pengelolaan Pangan.  

"Tiga kategori usaha inilah yang paling berprospek di Kabupaten Bantul. Lomba diadakan selama 3 hari sejak Jumat (12/11/2021) hingga Minggu (14/11/2021). Dari ratusan profil pengusaha muda disaring lagi menjadi sekitar 40 profil kemudian diseleksi lagi untuk diambil masing-masing 3 pemenang tiap kategori. Kami menyaring 9 pemenang untuk mendapatkan hadiah pembinaan puluhan juta rupiah serta berbagai macam fasilitas seperti coaching usaha dan sebagainya," pungkasnya. (*)