PSS Sleman
Manajemen PSS Sleman Akan Putuskan Nasib Dejan Antonic dalam Tiga Hari
Andy menilai dalam dua laga sisa kemarin PSS Sleman berhasil menunjukkan hasil positif di bawah arahan pelatih asal Serbia, Dejan Antonic.
Penulis: Taufiq Syarifudin | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada (PSS), Andywardhana Putra, menegaskan dalam kurun waktu tiga hari ini, hingga Kamis (11/11/2021), akan mendapat keputusan terkait nasib Dejan Antonic yang saat ini berstatus pelatih PSS Sleman.
"Saya minta tolong dukungan dengan tim saya untuk bekerja sebentar lagi kita selesaikan, pokoknya kita berikan yang terbaik. Tunggu sekitar tiga hari lagi," tegasnya.
Andy menilai dalam dua laga sisa kemarin PSS Sleman berhasil menunjukkan hasil positif di bawah arahan pelatih asal Serbia, Dejan Antonic.
Namun hal itu tetap akan menjadi acuan untuk mempertimbangkan pihak manajemen mempertahankannya atau tidak.
"Saya kira trennya membaik, meskipun tim sedang dilanda dengan banyak permasalahan. Soal kita sudah menyiapkan pengganti pelatih? Nanti kita lihat saja," tukasnya.
Sebelumnya pihak manajemen telah berjanji akan menyelesaikan masalah tersebut dalam dua laga terakhir PSS Sleman di seri kedua.
Penyelesaian masalah yang dimaksud ialah keputusan soal bagaimana nasib Dejan Antonic sebagai pelatih Super Elang Jawa.
Tentu saja hal itu seiring dengan target dari manajemen PSS Sleman yang membuat target baru untuk tim dapat finish di urutan 10 besar kompetisi BRI Liga 1 2021.
Demi mewujudkan itu pihak manajemen harus bekerja cepat dengan mengambil keputusan tepat supaya PSS Sleman dapat bangkit untuk mencapai target itu, alih-alih menjadi bulan-bulanan tim lainnya di Liga 1.
Saat ini PSS Sleman telah kembali pulang ke Kabupaten Sleman untuk mengambil hari libur kompetisi dan bertemu Sleman Fans di Stadion Tridadi.
Dalam pertemuan tersebut seluruh pemain hadir kecuali tiga nama, Arthur Irawan, Irfan Jaya dan Mario Maslac.
Menurut Menurut pelatih PSS Sleman, Dejan Antonic dua pemain Irfan Jaya dan Mario Maslac ada keperluan mendesak sehingga tak bisa ikut ke Sleman.
Lain halnya dengan Arthur Irawan, Dejan tidak mengetahui sebab musabab pemain yang berposisi sebagai bek kanan itu absen.
"Irfan Jaya dia ada panggilan Timnas Indonesia, kalau Mario dia pulang ke Serbia karena istrinya baru melahirkan anak pertama, di Serbia itu tradisi besar karena ketika istri melahirkan anak, sang ayah harus hadir, dan seharusnya dia berangkat dari kemarin, tapi tidak karena ingin bantu PSS dalam pertandingan lawan Persikabo, kalau Arthur saya tidak tahu," katanya.
Selain pemain, sejumlah direksi dan staff PSS Sleman juga ikut hadir dalam perjamuan di Rumah Dinas Bupati Sleman itu, namun Manajer PSS Sleman, Danilo Fernando sama sekali tak terlihat.
Belum diketahui pasti ketidak hadiran dari pria yang pernah membela Persik Kediri semasa aktif menjadi pemain sepak bola itu.(*)