Parkir Bus Pariwisata di Kawasan Malioboro Dibatasi Maksimal 3 Jam

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Bus Pariwisata yang masuk di Kota Yogyakarta dibatasi jam parkir selama tiga jam, terutama bagi bus yang membawa penumpang dengan tujuan Malioboro.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Yogyakarta Agus Arif Nugroho, mengatakan penerapan pembatasan jam parkir itu diharapkan mampu mengurai kepadatan bus maupun wisatawan yang ingin ke Jalan Malioboro.

Selain itu, penerapan pembatasan parkir selama tiga jam untuk bus pariwisata juga sebagai pendukung atas diberlakukannya one gate system atau sistem satu pintu.

"Sampai saat ini dibatasi parkir bus maksimal tiga jam. Tapi ya memang rata-rata wisatawan di Malioboro tidak sampai lebih dari tiga jam," katanya, Minggu (7/11/2021).

Dia menambahkan, sejauh ini penerapan aturan itu cukup efektif sebab kini tidak ada lagi bus pariwisata yang tidak mendapat ruang parkir.

"Cukup efektif. Karena dengan adanya one gate system, bus-bus itu akan ditempeli stiker khusus dan dibatasi parkirnya. Jadi tidak ada lagi penumpukan kendaraan," ujarnya.

Penerapan aturan one gate system menurutnya masih terus dilakukan, untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan wisatawan yang berlibur ke Yogyakarta.

Baca juga: 5 Hotel Murah Dekat Malioboro yang Perlu Kalian Tahu

Baca juga: Andalkan Aplikasi Sugeng Rawuh, Pembatasan Waktu Kunjungan di Malioboro Segera Diterapkan 

"Masih terus kami terapkan, dan evaluasi itu pasti setiap saat. Dengan begitu kami bisa mengantisipasi lonjakan wisatawan di saat pandemi ini," pungkasnya.

Sementara itu pada Minggu (7/11/2021) sore, puluhan bus mulai memadati taman parkir Abu Bakar Ali, dan di Jalan Panembahan Senopati, Kota Yogyakarta.

Sementara sejumlah ruas jalan menuju ke arah Malioboro dipadati oleh kendaraan pribadi, terutama plat luar kota.

Kepadatan wisatawan ke kawasan Malioboro sendiri terlihat sejak Sabtu kemarin. (Tribunjogja)