Wajib Dicatat, Beginilah Sosok Pemuda Ideal dalam Islam yang Tertuang di Alquran
Pemuda memiliki peran penting dalam kemajuan bangsa. Karena pentingnya pemuda, sosok pemuda banyak termuat dalam Alquran.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Rina Eviana
lihat foto
TRIBUNJOGJA.COM – Sumpah Pemuda adalah peran pemuda dalam memperjuangkan kemerdekaan bangsa.
Berbagai kelompok pemuda dari seluruh penjuru Nusantara hadir untuk menyuarakan aspirasi yang sama yaitu persatuan dan kesatuan.
Pemuda memiliki peran penting dalam kemajuan bangsa.
Pemuda memgang rahasia kekuatan suatu umat, tiangnya kebangkitan, kebanggaan, dan kemuliaan.
Di atas pundak merekalah masa depan umat terpikul, karena pemuda memiliki keistimewaan tersendiri, baik dari segi keberanian, kecerdasan, semangat, maupun dari kekuatan jasmaninya.
Oleh karena itu, agama Islam memerintahkan agar mempersiapkan generasi muda yang sebaik-baiknya.
Karena pentingnya pemuda, sosok pemuda banyak termuat dalam Alquran.
Berikut kumpulan ayat-ayat Alquran tentang sosok pemuda:
1. QS. Yusuf ayat 33
قَالَ رَبِّ السِّجْنُ أَحَبُّ إِلَيَّ مِمَّا يَدْعُوْنَنِيْ إِلَيْهِۚ وَإِلَّا تَصْرِفْ عَنِّيْ كَيْدَهُنَّ أَصْبُ إِلَيْهِنَّ وَأَكُنْ مِّنَ الْجٰهِلِيْنَ ٣٣
Artinya: “Yusuf berkata, “Wahai Tuhanku! Penjara lebih aku sukai daripada memenuhi ajakan mereka. Jika aku tidak Engkau hindarkan dari tipu daya mereka, niscaya aku akan cenderung untuk (memenuhi keinginan mereka) dan tentu aku termasuk orang yang bodoh.” (QS. Yusuf:33)
Ayat ini memberi isyarat bahwa pemuda yang diharapkan Alquran adalah pemuda yang berani menolak kebatilan dan kemaksiatan, sebagaimana ketika Nabi Yusuf diajak berbuat tidak senonoh oleh perempuan-perempuan.
2. QS. Yusuf ayat 36
وَدَخَلَ مَعَهُ السِّجْنَ فَتَيَانَ قَالَ أَحَدُهُمَا إِنِّي أَرَانِي أَعْصِرُ خَمْراً وَقَالَ الآخَرُ إِنِّي أَرَانِي أَحْمِلُ فَوْقَ رَأْسِي خُبْزاً تَأْكُلُ الطَّيْرُ مِنْهُ نَبِّئْنَا بِتَأْوِيلِهِ إِنَّا نَرَاكَ مِنَ الْمُحْسِنِينَ
Artinnya: Dan bersama dengan dia masuk pula ke dalam penjara dua orang pemuda. Berkatalah salah seorang diantara keduanya: "Sesungguhnya aku bermimpi, bahwa aku memeras anggur". Dan yang lainnya berkata: "Sesungguhnya aku bermimpi, bahwa aku membawa roti di atas kepalaku, sebahagiannya dimakan burung". Berikanlah kepada kami ta'birnya; sesungguhnya kami memandang kamu termasuk orang-orang yang pandai (mena'birkan mimpi). (QS. Yusuf ayat 36)
