20 Kutipan Inspiratif Selamat Hari Sumpah Pemuda
Hari Sumpah Pemuda sering dimaknai sebagai pengingat tentang semangat perjuangan kaum muda di masa lampau.
Penulis: Noristera Pawestri | Editor: Joko Widiyarso
Tribunjogja.com - Hari Sumpah Pemuda diperingati setiap tanggal 28 Oktober.
Hari Sumpah Pemuda sering dimaknai sebagai pengingat tentang semangat perjuangan kaum muda di masa lampau.
Selain itu, Sumpah Pemuda juga dimaknai sebagai momentum bersatunya para pemuda, yang kemudian bergerak bersama dan berjuang menuju Indonesia merdeka.
Peran pemuda tidak bisa dilepaskan dari sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Berikut 20 kutipan Selamat Hari Sumpah Pemuda yang dirangkum dari Tribunnews dan Gramedia:
1. “Barangsiapa ingin mutiara, harus berani terjun di lautan yang dalam.” – Bung Karno
2. “Janganlah mengira kita semua sudah cukup berjasa dengan segitiga warna. Selama masih ada ratap tangis di gubuk-gubuk pekerjaan kita selesai! Berjuanglah terus dengan mengucurkan sebanyak-banyak keringat.” – Bung Karno
3. “Nasionalis yang sedjati, jang nasionalismenya itu bukan timbul semata-mata suatu copie atau tiruan dari nasionalisme barat akan tetapi timbul dari rasa tjinta akan manusia dan kemanusiaan” – Bung Karno
4. “Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun.”– Bung Karno
5. “Berikan aku 1000 orang tua niscaya akan kucabut semeru dari akarnya. Berikan aku 1 pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia.” – Bung Karno
6. “Kita jangan pernah mewarisi abunya sumpah pemuda, tetapi kita harus mewarisi apinya sumpah pemuda.” – Bung Karno
7. “Laki-laki dan perempuan adalah sebagai dua sayapnya seekor burung. Jika dua sayap sama kuatnya, maka terbanglah burung itu sampai ke puncak yang setinggi-tingginya, jika patah satu daripada dua sayap itu, maka tak dapatlah terbang burung itu sama sekali.”– Bung Karno
8. “Nasionalisme itu ialah suatu itikad; suatu keinsafan rakjat bahwa rakjat itu ada satu golongan, satu bangsa !” – Bung Karno
9. “Bangunlah suatu dunia di mana semuanya bangsa hidup dalam damai dan persaudaraan.” – Bung Karno
10. “Nasionalis yang sedjati, jang nasionalismenya itu bukan timbul semata-mata suatu copie atau tiruan dari nasionalisme barat akan tetapi timbul dari rasa tjinta akan manusia dan kemanusiaan” – Bung Karno