Vaksinasi Covid-19 untuk Siswa Capai 100 Persen, SMA N 3 Yogyakarta Siap Pembelajaran Tatap Muka
SMA Negeri 3 Yogyakarta siap untuk menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) pada Rabu, 13 Oktober 2021 mendatang.
Penulis: Ardhike Indah | Editor: Kurniatul Hidayah
Laporan Reporter Tribun Jogja, Ardhike Indah
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - SMA Negeri 3 Yogyakarta siap untuk menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) pada Rabu, 13 Oktober 2021 mendatang.
“Kami mengambil waktu 13 Oktober 2021 ini karena menyelesaikan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) dulu untuk kelas XI,” ungkap Wakil Kepala Sekolah bidang Kehumasan, Didik Purwaka SPd MPd kepad Tribun Jogja, Selasa (5/10/2021).
Didik mengungkapkan, selain ANBK, pihaknya juga menyelenggarakan penilaian tengah semester (PTS) untuk kelas X-XII yang dilaksanakan sejak tanggal 4-12 Oktober 2021 secara daring.
Baca juga: Perkuat Testing, Pemkot Yogyakarta Dapat Pinjaman Lab Mobile PCR dari Kemenkes
Kemudian, pada tanggal 12 Oktober 2021, sekolah memastikan akan mensosialisasikan PTM kepada orang tua atau wali murid melalui platform daring.
“Secara sarana prasarana, kami sudah siap. Kelas-kelas nanti kami ber nomor, sesuai dengan nomor absen siswa. Tempat cuci tangan per kelas juga sudah ada,” tuturnya.
Lebih lanjut, dikatakan Didik, pihaknya juga membagi waktu kapan siswa bisa masuk sekolah kapan harus sekolah daring.
Sebagai contoh, untuk hari Senin, siswa yang memiliki nomor absen ganjil, boleh mengikuti sekolah luring. Siswa bernomor absen genap, mengikuti sekolah secara daring.
Di hari Selasa, giliran siswa dengan nomor absen genap yang mengikuti sekolah secara luring dan siswa ganjil secara daring.
“Jadwalnya nanti begini, kelas XII masuk pukul 07.15 WIB, kelas XI 08.15 WIB dan kelas X masuk 09.15. Kami prioritaskan untuk kelas XII dulu memang. Jeda siswa antar kelas 1 jam, begitu pula dengan pulangnya. Ini dilakukan agar tidak menimbulkan kerumunan,” ungkap Didik.
Jam pelajaran pun dibagi menjadi tiga sesi dengan masing-masing sesi berjalan selama 45 menit, tanpa istirahat, tidak ada pembukaan kantin dan tanpa pelajaran olahraga.
Baca juga: Cakupan Vaksinasi Covid-19 di Indonesia Capai 45 Persen, Berikut Rincian Data Terkini Kemenkes RI
“1 kelas nantinya berisi 18 orang. Biasanya 36 orang, tapi harus kami kurangi kan sesuai dengan arahan pemerintah. 1 angkatan sendiri membutuhkan 7 kelas,” tuturnya.
Ditanya tentang vaksinasi, Didik menjelaskan, siswa SMA Negeri 3 Yogyakarta sudah 100 persen tervaksinasi Covid-19 sebanyak dua dosis.
Pihaknya memang menggelar vaksinasi untuk siswa secara khusus agar mempercepat kekebalan komunal.
Program vaksinasi dosis kedua sudah dilaksanakan sejak Rabu (18/8/2021) bekerja sama dengan RS DKT dr Soetarto Yogyakarta.
Data peserta vaksinasi dosis kedua diikuti oleh 349 siswa yang terdiri dari siswa kelas X sebanyak 138 siswa, siswa kelas XI sebanyak 92 siswa, dan siswa kelas XII sebanyak 119 siswa. (ard)