Selasa Wage di Malioboro Tetap Berlaku di Tengah Pandemi, PKL Sebut Ada yang Berbeda

Sejak 2017 lalu pemerintah kota (Pemkot) Yogyakarta resmi memulai uji coba penerapan Selasa Wage di Jalan Malioboro.

Penulis: Miftahul Huda | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM/ Miftahul Huda
Seorang pengunjung Malioboro berjalan di selasar pertokoan kawasan Malioboro, Selasa (5/10/2021) 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Sejak 2017 lalu pemerintah kota (Pemkot) Yogyakarta resmi memulai uji coba penerapan Selasa Wage di Jalan Malioboro.

Di hari Selasa Wage tersebut disepakati para pedagang kaki lima (PKL) untuk libur dari berjualan.

Penerapan itu konsisten hingga saat ini, dan pantauan di lapangan, Selasa (5/10/2021) siang di kawasan itu tidak terlihat aktivitas jual beli di Kawasan Malioboro.

Baca juga: BREAKING NEWS : Pabrik Triplek Kayu di Pajangan Bantul Dilalap Si Jago Merah

Pengunjung di sana juga tampak menikmati suasana yang tenang di jalan itu dengan duduk santai di bangku-bangku pedestrian.

"Kami para PKL Malioboro masih konsisten menerapkan Selasa Wage," kata Ketua Paguyuban Pedagang Kaki Lima Maliboro-Ahmad Yani (Pelmani) Slamet Santoso, saat dihubungi, Selasa (5/10/2021).

Dia menambahkan, meski Selasa Wage konsisten dilakukan sampai dengan saat ini, namun tahun ini dikatakan Slamet ada yang berbeda.

"Kalau dulu kan kami bersih-bersih pas Selasa paginya, sekarang kegiatan di lapangan gak ada, tapi tetap libur," terang dia.

Baca juga: Sebanyak 35 SMP di Kulon Progo Sudah Ikuti ANBK

Slamet memastikan seluruh pedagang di Malioboro semuanya libur pada Selasa Wage ini tanpa terkecuali.

"Semuanya libur, tanpa terkecuali. Dan selama pandemi juga sudah berlangsung," pungkasnya. (hda)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved