Momen saat Ganjar Pranowo Mendadak Jadi Penyiar Radio di Hari Radio Nasional

Bertepatan di Hari Radio Nasional, Sabtu (11/9/2021), Ganjar memberikan kejutan bagi para pendengar setia radio di Indonesia.

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Ikrob Didik Irawan
Tribun Jogja
Bertepatan di Hari Radio Nasional, Sabtu (11/9/2021), Ganjar memberikan kejutan bagi para pendengar setia radio di Indonesia. 

TRIBUNJOGJA.COM, SEMARANG - Sosok Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo kerap mencuri perhatian. 

Tak hanya karena  gaya kepemimpinan yang berbeda dari birokrat lainnya, namun siapa sangka gubernur berambut putih itu juga memiliki talenta sebagai penyiar radio berbekal dari gaya komunikasinya yang luwes.

Bertepatan di Hari Radio Nasional, Sabtu (11/9/2021), Ganjar memberikan kejutan bagi para pendengar setia radio di Indonesia.

Ganjar mendadak jadi penyiar dan disiarkan langsung oleh salah satu radio swasta ternama, MNC Trijaya FM dan juga ratusan radio lokal daerah di Indonesia.

Didampingi penyiar Trijaya, Advianto Prasetyobudi, Ganjar begitu lihai membawakan acara bertajuk Ganjar Pranowo On-Air itu.

Selama satu jam penuh, Ganjar menghibur para pendengar dengan berbagai candaan dan guyonan memenuhi siaran itu.

Selama siaran, Ganjar begitu menikmati membawakan acara. Ia juga menceritakan bagaimana dulu dirinya intens mendengarkan radio saat masih duduk di bangku SMA. 

Ia kerap pergi ke studio radio, melihat tumpukan kaset pita dan request lagu hingga titip salam.

Tapi ada yang tidak biasa saat Ganjar siaran. Jika biasanya siaran radio penelpon hanya titip salam atau _request_ lagu, kali ini banyak penelpon justru curcol (curhat colongan), meminta tips hingga laporan pungli pada Ganjar.

Misalnya penelpon asal Surabaya bernama Jeje. Saat menelpon itu, Jeje menanyakan ke Ganjar bagaimana kisah cintanya menembak istrinya, Siti Atikoh.

Jeje juga menanyakan, bagaimana menjaga keharmonisan dengan keluarga di tengah kesibukannya menjadi gubernur.

"Apa ibu juga nggak cemburu pak ?, kan bapak pasti sering diajak ibu-ibu foto," kata Jeje melalui saluran telepon.

Ganjar tertawa saat menjawab pertanyaan-pertanyaan Jeje. Ia pun menjelaskan, kisah cintanya dengan istri cukup menarik. Dan di antara banyak perempuan, Ganjar mengatakan yang menerima cintanya adalah Siti Atikoh.

"Kisah cinta saya, nembak cewek yang menerima cuma bojoku (istri saya). Kalau soal cemburu sih ada, tapi awal-awal saya jadi gubernur. Lama-lama istri saya sadar, bahwa suaminya adalah milik masyarakat. Sejak saat itu istri saya menerima," terangnya.

Ganjar juga membagikan tips tentang bagaimana tetap harmonis meski sibuk menjadi gubernur. Setiap ada waktu agak luang, dirinya selalu mencari waktu untuk bertemu.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved