Yogyakarta
Besok PPKM Level 4 DIY Berakhir, Ini Penjelasan Kadispar DIY untuk Nasib Destinasi Wisata
Jika PPKM di DIY turun menjadi level 3, maka belum tentu destinasi wisata yang ada di DIY akan dibuka.
Penulis: Miftahul Huda | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 dari pemerintah pusat terhitung sudah enam kali diperpanjang.
Beberapa provinsi kini ada yang masih tertahan di level 4, salah satunya yakni wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang sampai saat ini instruksi yang tertuang dalam aturan PPKM masih terus dijalankan, termasuk salah satunya penutupan sementara destinasi wisata.
Kepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Raharjo mengatakan, Senin (6/9/2021) adalah hari terakhir masa perpanjangan PPKM Level 4 sejak 31 Agustus 2021 yang lalu.
Apabila ada kabar baik yakni berupa penurunan level PPKM di DIY dari yang semula level 4 kemudian turun menjadi level 3, maka belum tentu destinasi wisata yang ada di DIY akan dibuka.
Baca juga: Besok Senin, 6 September PPKM Berakhir, Akankah Diperpanjang Lagi?
"Kalau melihat yang lainnya (daerah) lain belum buka ya meski level 3. Kan kami tetap harus melakukam simulasi-simulasi terlebih dahulu," katanya, saat dihubungi, Sabtu (5/9/2021).
Termasuk salah satunya yakni pembenahan beberapa fasilitas destinasi wisata, misalnya sarana umum antara lain kamar mandi dan beberapa aspek penunjang lainnya.
"Karena dua bulan itu kan tempat wisata gak ada kunjungan, tentunya harus dibenahi dulu," jelas dia.
Di tengah kebijakan PPKM level 4 saat ini, Singgih mengetahui sudah banyak warga luar daerah maupun warga lokal DIY yang mulai berkunjung ke sejumlah tempat wisata.
Baca juga: Indikator Penanganan Covid-19 di DIY, PPKM Diprediksi Bakal Turun Level Pekan Depan
"Namun tetap saja kami imbau bahwa selama PPKM level 4 ini obyek wisata masih tutup sementara, saya harap seluruh masyarakat memahami hal itu," katanya.
Khusus bagi wisatawan yang nekat untuk bepergian ke pantai, dia meminta agar sebaiknya mengurungkan diri.
Dia juga meminta kepada masyarakat lokal agar bersama-sama mengingatkan masyarakat yang saat ini nekat ke pantai, untuk sebaiknya dicegah.
"Karena kalau mengandalkan petugas keamanan saja gak akan mampu. Makanya saya berharap masyarakat sekitar juga sama-sama memberi pemahaman kepada wisatawan," pungkasnya. ( Tribunjogja.com )
Ulang Tahun ke-5, Ren Florist Konsisten Kolaborasi dengan UMKM Lewat Pop Up Market Folkatory |
![]() |
---|
Anak Usia di Bawah 12 Tahun Belum Diizinkan Masuk Tamansari Yogyakarta |
![]() |
---|
Diduga Selang Gas Bocor, Dapur Rumah di Yogyakarta Terbakar |
![]() |
---|
Penjelasan BMKG Soal Cuaca DI Yogyakarta yang Terasa Lebih Panas Belakangan Ini |
![]() |
---|
Penyempunaan Desain Tol Yogyakarta-Bawen Ruas Banyurejo Ditarget Oktober 2021 |
![]() |
---|