Kabupaten Bantul

Pemilos Daring SMP - SMA di Bantul akan Digelar Serentak pada 13 dan 20 Oktober 2021

Pemilos daring akan menggunakan aplikasi yang ditautkan kepada link Bantul Pedia.

Penulis: Santo Ari | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM / Suluh Pamungkas
Berita Bantul 

TRIBUNJOGJA.COM - KPU Bantul  melaksanakan sosialisasi pemilos daring untuk SMP dan SMA se-Kabupaten Bantul pada Rabu (01/09/2021) kemarin. 

Sosialisasi diikuti oleh kepala sekolah di 120 sekolah tingkat SMP dan 70 sekolah tingkat SMA.

Kepala bidang tata kelola e-goverment dan aplikasi Dinas Kominfo Bantul, Sri Mulyani, menjelaskan bahwa Pemilos daring akan menggunakan aplikasi yang ditautkan kepada link Bantul Pedia.

Melalui link Bantul Pedia ini kemudian nanti siswa dapat mengakses fitur e-Pemilos.

Baca juga: Inovasi Pemilos Serentak Raih Penghargaan KPU RI

Ia menjelaskan di dalam fitur e-Pemilos ini siswa selaku pemilih dapat melihat visi misi calon Ketua OSIS, melihat profil calon sampai dengan melakukan pemungutan suara secara online.

"Setelah melakukan pemungutan suara siswa juga dapat melihat hasil pemungutan suara," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan SDM KPU Bantul, Musnif Istiqomah menegaskan bahwa pelaksanaan Pemilos daring ini secara serentak akan dilaksanakan untuk jenjang SMP pada tanggal 13 Oktober dan untuk jenjang SMA pada tanggal 20 Oktober 2021.

"Ketua OSIS terpilih akan dikukuhan secara virtual oleh Bupati Bantul pada tanggal 28 Oktober 2021," ucapnya.

Untuk pelaksanaan Pemilos daring ini,sekolah perlu menyiapkan panitia pemilihan OSIS (PPO) berjumlah 3 orang dengan memperhatikan keterwakilan perempuan selain itu sekolah juga perlu menyiapkan kandidat calon ketua OSIS yang nantinya akan dipilih oleh para siswa.

Baca juga: KPU Bantul Siapkan Pemilihan Ketua OSIS Online yang akan Dilakukan Serentak pada Oktober 2021

Lebih lanjut, Ketua KPU Bantul, Didik Joko Nugroho menyampaikan bahwa pelaksanaan Pemilos tahun 2021 dilaksanakan secara daring mengingat pandemi Covid-19 masih berlangsung sehingga perlu ada metode daring sebagai bentuk adaptasi serta pencegahan penularan Covid-19.

Didik berharap melalui kegiatan pemilos daring ini ada Pendidikan demokrasi sejak dini terutama untuk pemilih pemula di Bantul.

"Di Bantul sendiri untuk Pemilos SMA sudah dimulai sejak Tahun 2011 sedangkan untuk Pemilos SMP sudah dimulai sejak Tahun 2017," tandasnya.

Adapun pelaksanaan Pemilos daring ini merupakan bentuk kolaborasi antara KPU Bantul dengan dinas terkait seperti Dinas Kominfo, Dinas Dukcapil, Dinas Dikpora, Badan Kesbangpol, Balai Dikmen serta Kemenag Bantul.( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved