Drama Korea
SINOPSIS Drama Korea The Devil Judge Episode 10: Serangan Kang Yo Han untuk Presiden Heo Joong Se
Drama Korea The Devil Judge ini tayang setiap hari Sabtu dan Minggu pukul 21.00 KST atau 19.00 WIB di tvN dan platform Viu.
Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Iwan Al Khasni
TRIBUNJOGJA.COM - Kisah drama Korea (drakor) The Devil Judge semakin membuat para penggemar K-Drama penasaran.
Drama Korea The Devil Judge ini tayang setiap hari Sabtu dan Minggu pukul 21.00 KST atau 19.00 WIB di tvN dan platform Viu.
Setelah mengamankan Doh Young Choon sebagai alat untuk menjatuhkan Menteri Cha Kyung Hee, kini Kang Yo Han mengincar Presiden Heo Joong Se.
Kang Yo Han menyadari bahwa aksi YouTuber Juk Chang merupakan alat Presiden Heo Joong Se untuk menguasai negara.

Aksi Juk Chang memang cukup rusuh, ia selalu memberikan konten-konten kekerasan kepada para gelandangan.
Aksinya tak hanya untuk mencari konten, melainkan dirinya benar-benar melakukan kekerasan yang tak bisa diampuni.
Juk Chang sudah lama menjadi inceran Kang Yo Han untuk diseret ke persidangan.
Kang Yo Han rupanya juga menyadari bahwa Juk Chang dibayar membuat konten tersebut oleh Presiden Heo Joong Se.

Untuk menguasai negara, Presiden Heo Joong Se merencanakan akan menyingkiran para imigran dan menyamakan mereka dengan orang-orang miskin.
Kali ini, aksi Juk Chang dan teman-temannya melakukan kerusuhan dan kekerasan untuk menyerang para imigran yang sedang bekerja di Korea sesuai dengan perintah Presiden Heo Joong Se.
Meskipun video tersebut viral, tak ada seorang pun yang berani melakukan perlawanan.
Bahkan, pihak kepolisian pun tak berani berbuat apapun karena mereka ada di bahwah pengaruh Presiden Heo Joong Se.

Oleh karena itu, Kang Yoo Han dan Kim Ga On meminta bantuan Yoon Soo Hyun untuk menangkap Juk Chang.
Di sisi lain, Cha Kyung Hee sibuk sendiri mencari informasi terkait Jung Sun Ah.
Tentu, saat Cha Kyung Hee mencari tahu terkait Jung Sun Ah, Kang Yo Han tak segan-segan turut menambahkan data itu sebelum sampai di tangan Kyung Hee.
Kang Yo Han ingin Menteri Cha juga tahu bahwa sebenarnya Jung Sun Ah sempat menjadi pelayan di rumah Kang Yo Han sewaktu kecil.

Setelah mendapat semua data terkait Jung Sun Ah, Menteri Cha rupa-rupanya akan menggunakan kelemahan Jung Sun Ah untuk menyingkirkannya dari kursi yayasan.
Di lain waktu, Kang Yo Han mencoba menemui Menteri Cha untuk meminta izin agar dirinya bisa menyeret Ju Chang ke persidangan.
Tanpa ragu-ragu Menteri Cha menyetujui keingianan Kang Yo Han.
Sebelum persidangan, Kang Yo Han sudah menyiapkan pengacara andalan yang ia percaya untuk berpura-pura membantu Juk Chang.

Sang pengacara pun bisa meyakinkan Juk Chang apapun keadaanya meski ia mendapatkan hukuman.
Di hari H saat persidangan berlangsung, Juk Chang berusaha membela diri dengan mengatakan bahwa dirinya tidak bersalah.
Selama persidangan berlangsung Presiden Heo Joong Se hanya bisa mengomel karena dirinya terlalu percaya pada Juk Chang.
Ia sengaja merekrut Juk Chang untuk membantunya agar masyarakat memiliki contoh seperti yang diinginkan Presiden Heo Joong Se.

Persidangan berlangsung serius, bahkan di awal persidangan itu Juk Chang mendapat suara untuk tidak di hukum lantaran dirinya berhasil membela semua masyarakat dan mematuhi perintah Presiden.
Namun, suara masyarakat pun berubah ketika guru, kakek dan nenek Juk Chang membuka suara bahwa Juk Chang sekarang memang menjadi orang yang berbeda.
Selama sidang berlangsung, Juk Chang akhirnya dikenai masa percobaan limat tahun dengan catatan kakinya harus dipasangi alat pelacak yang lokasinya bisa di cek melalui aplikasi DIKE.
Tentu saja, keputusan ini dinilai tidak masuk akal oleh Presiden Heo Joong Se dan ia mulai jengkel dengan sikap Kang Yo Han.
( Tribunjogja.com | Bunga Kartikasari )