Disdikpora Gunungkidul Gelontorkan Dana Rp12,7 Miliar untuk Beli Ribuan Laptop bagi Sekolah
Prosesnya distribusi laptop pun sudah rampung dilakukan pada Juli lalu ke seluruh sekolah tujuan di Gunungkidul.
Penulis: Alexander Aprita | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Gunungkidul membeli ribuan unit laptop untuk jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Dana total Rp 12,7 miliar pun digelontorkan untuk program tersebut.
Kepala Bidang (Kabid) SD, Disdikpora Gunungkidul, Sumarto, mengatakan pihaknya mengalokasikan dana sebesar Rp10 milia untuk pengadaan laptop. Sebab jumlahnya paling banyak.
"Total pengadaan laptop untuk jenjang SD mencapai 2.205 unit," ungkapnya pada wartawan, Senin (16/08/2021).
Sumarto menjelaskan ada 49 SD yang mendapatkan program bantuan tersebut.
Masing-masing sekolah mendapatkan kuota sebanyak 45 unit laptop alias komputer jinjing.
Menurutnya, biaya pengadaan berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang pendidikan.
Prosesnya distribusi laptop pun sudah rampung dilakukan pada Juli lalu ke seluruh sekolah tujuan.
"Kami juga mendapatkan pendampingan dari Inspektorat Daerah untuk pengadaan tersebut," kata Sumarto.
Menurutnya, program pengadaan laptop dilakukan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan di sekolah berbasis teknologi.
Terutama memaksimalkan proses belajar-mengajar di masa pandemi COVID-19 ini.
Terpisah, Kabid SMP Disdikpora Gunungkidul, Kiswara, mengatakan proses pengadaan laptop dilakukan via e-katalog. Jenjang SMP pun turut mendapatkan kuota pengadaan, meski tidak sebesar jenjang SD.
"Kalau SMP alokasi anggarannya mencapai Rp2,7 miliar," ungkapnya.
Kiswara mengatakan ada 9 SMP yang mendapatkan bantuan laptop, masing-masing menerima 45 unit.
Jika total, jenjang SMP di Gunungkidul mendapat kuota 405 unit laptop.