Olimpiade Tokyo 2020
Jam Tayang Bulu Tangkis Olimpiade Tokyo di TVRI Sabtu 24 Juli 2021, Praven/Melati Diminta Tak Lengah
Jam Tayang Bulu Tangkis Olimpiade Tokyo di TVRI Sabtu 24 Juli 2021, Praven/Melati Diminta Tak Lengah
TRIBUNJOGJA.COM, TOKYO - Pelatih ganda campuran Indonesia Nova Widianto meminta Praveen Jordan/Melati Daeva Oktaviani tak lengah kala menghadapi wakil Australia Simon Wing Hang Leung/Gronya Somerville di babak penyisihan grup Olimpiade Tokyo 2020 pada Sabtu (24/7/2021) esok hari.
Secara peringkat, Praveen/Melati ungguh jauh dari Simon/Gronya.
Saat ini Praveen/Melatih peringkat 4 dunia, sementara Simon/Gronya berada di peringkat 57 dunia.
Tentunya perbedaan peringkat tersebut menjadi keuntungan tersendiri bagi Praveen/Melati, namun keduanya tetap tak boleh lengah dari pasangan Australia tersebut.
Praveen/Melatih harus mewaspadai motivasi dari lawan yang peringkatnya jauh di bawahnya tersebut.
Nova meminta Praveen/Melati untuk tetap tampil maksimal dan memanfaatkan peluang yang ada.
"Bertemu pasangan Australia di partai pertama harusnya jadi keuntungan bagi Jordan/Melati," kata Nova, dikutip dari laman resmi Badminton Indonesia seperti yang Tribunjogja.com kutip dari Kompas.com dalam artikel berjudul "Olimpiade Tokyo 2020 - Lawan Wakil Australia, Praveen/Melati Tak Boleh Lengah!".
"Asal tidak lengah mereka bisa memanfaatkan ini sebagai langkah awal untuk masuk ke suasana pertandingan sebelum bertemu lawan yang sepadan," tutur Nova menjelaskan.
Selain diminta untuk tidak lengah, menurut Nova, aspek yang cukup penting untuk menghadapi gelaran internasional ini adalah soal mental.
Praveen/Melati pun dalam beberapa hari terakhir dilaporkan tengah fokus untuk mengasah mental bertandingnya setelah sebelumnya fokus meningkatkan teknik.
"Kondisi Jordan/Melati sejauh ini sudah sangat bagus. Latihannya sudah banyak ke teknik, latihan fisiknya sudah dikurangi," ujar Nova.
"Pada dua hari terakhir ini tinggal menyiapkan dan menguatkan mental saja, yang terpenting sekarang mentalnya harus siap. Karena Olimpiade selama ini kalau saya lihat kadang-kadang orang yang ada di peak performance belum tentu siap secara mental."
"Kalau saya flashback, Owi/Butet itu performa terbaiknya di 2012 tapi emasnya di 2016. Kenapa? Karena mereka secara permainan 2012 itu sudah bagus tapi secara mental belum siap," tutur Nova menjelaskan.
Selain Praveen/Melati, ada empat wakil Indonesia lainnya yang akan bertanding pada Sabtu (24/7/2021) besok.
Empat wakil Indonesia yang juga akan tampil di hari pertama yakni Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang akan menghadapi wakil Malaysia Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean.
