Mantan Danjen Kopassus Dukung Jenderal Andika Perkasa jadi Panglima TNI

Mantan Danjen Kopassus Dukung Jenderal Andika Perkasa jadi Panglima TNI

Editor: Hari Susmayanti
dok.istimewa
KSAD Jenderal Andika Perkasa dan Sang Istri, Diah Erwiany. 

Pasangan ini dikaruniai dua orang anak, Zeke Khaseli dan Ami Gumelar. 

Rekam jejak

Agum Gumelar mengawali karier militernya pada 1973 ketika ia menjabat sebagai staf Kopkamtib.

Pada 1987 Agum Gumelar menjadi Wakil Asintel Kopassus, lalu menjadi Asisten Intelijen Kopassus setahun berikutnya.

Pada 1992, Agum Gumelar menjadi Danrem Garuda Hitam di Lampung dan karirnya menanjak sampai ia menjadi Kasdam I Bukit Barisan hingga 1996.

Setelah itu Agum Gumelar menjadi staf ahli Pangab bidang PolKam dan Pangdam VII WiraBuana di tahun 1996 sampai 1998.

Pada 1998 Agum Gumelar menjadi Gubernur Lemhanas.

Agum Gumelar terjun ke dunia politik pada 1999 ketika Agum Gumelar menjabat sebagai Menteri Perhubungan.

Disaat yang sama, Agum Gumelar juga menjabat sebagai Ketua Umum PSSI periode 1999-2003.

Kemudian Agum Gumelar menjadi Menko Polkam dalam Kabinet Persatuan Nasional pada 2001 di bawah kepemimpinan Abdurrahman Wahid (Gus Dur).

Pada tahun yang sama, Agum Gumelar menjabat sebagai Menteri Perhubungan di dalam Kabinet Gotong Royong.

Pada 2004, Agum Gumelar menjadi calon wakil presiden dalam pemilihan presiden dari fraksi PPP bersama Hamzah Haz sebagai calon presiden.

Pada 2007, Agum Gumelar mencalonkan diri dalam Pilkada DKI Jakarta.

Satu tahun kemudian, Agum Gumelar dicalonkan sebagai Gubernur Jawa Barat oleh PDIP namun gagal.

Pada 2011, Agum Gumelar menjabat sebagai Ketua Komite Normalisasi PSSI dan sebelumnya Agum menjabat sebagai Ketua umum KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia) pada 2003 hingga 2007. (1) 

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved