Prediksi Persik Kediri Vs PSS Sleman, H2H dan Link Live Streaming Piala Menpora

TRIBUNJOGJA.COM- Laga antara Persik Kediri kontra PSS Sleman pada matchday ketiga Piala Menpora 2021 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis (1/4) pukul 15.15 WIB, menjadi laga penting bagi kedua tim untuk menjaga asa lolos ke babak 8 besar. 

Di samping itu, bagi pelatih PSS Sleman, Dejan Antonic, laga kontra Persik juga bermakna sebagai pembuktian menjawab keraguan dari Sleman Fans.

Ya, sejak menakhodai PSS Sleman, Dejan Antonic masih nir kemenangan alias belum sekalipun meraih menang.

Debutnya di PSS pada Liga 1 2020 ditandai kekalahan dari PSM Makassar dengan skor 2-1, ditahan imbang tanpa gol Tira Persikabo, dan tumbang di markas Persib Bandung 2-1.

Berlanjut di turnamen pramusim Piala Menpora 2021, PSS Sleman tumbang di laga pembuka kontra Madura United, 2-1, Selasa (23/3), meski sempat unggul lebih dulu.

Di laga kedua, Dejan Antonic kembali gagal mempersembahkan kemenangan untuk timnya lantaran PSS harus puas bermain imbang tanpa gol kontra Persela, Minggu (28/3).

Hasil imbang terasa menyesakkan setelah hadiah penalti gagal dimaksimalkan oleh Aaron Evans lantaran tendangannya mampu diantisipasi penjaga gawang.

Di samping itu, permainan Super Elang Jawa yang dinilai monoton dan membosankan dengan lebih banyak longpass dari belakang tanpa membiarkan bola mengalir dari tengah.  

Belajar dari dua pertandingan yang telah dilalui, Dejan mengaku sudah menganalisa dan melakukan evaluasi. Ia berharap, di laga kontra Persik Kediri timnya bisa meraih hasil positif.

"Ada 2 game berbeda, lawan Madura (United) dan (Persela) Lamongan. Dan semoga besok kita dapat hasil yang bagus.

"Kita sudah melihat pertandingan terakhir lawan Lamongan, dan kita analyze, semoga kita bisa perbaiki dan melihat ke depan, dan bikin tim ini lebih kuat," ujar Dejan Antonic pada pre match press conference di Bandung, Rabu (31/3).

"Dua game totally berbeda. Game pertama anak-anak kerja keras sekali.

"Hasil 2-1, tidak bagus. Kita kalah, meski leading game sampai menit 70, tapi dari pertandingan itu banyak sisi positif," lanjutnya.

"Kedua, ada gambar berbeda dari game pertama. Dari komposisi, condition, fitness, dari semua yang lain mungkin ada beda. Tapi inilah sepak bola, kadang-kadang kita bisa main bagus, kadang-kadang kita main tidak bagus," tambahnya.

Dari dua pertandingan awal, Dejan menganalisa bahwa ada pemain yang secara performa sudah meningkat, namun juga ada yang mengalami penurunan.

"Itu normal. Kita harus tetap suport pemain karena mungkin 1-2 bulan latihan kondisi dia akan kembali ke kondisi normal dan pasti semua jalan seperti biasa," ujar eks pelatih Pelita Bandung Raya itu.