Yogyakarta
Vaksinasi Pedagang dan Pekerja Informal di Malioboro DI Yogyakarta Berlangsung Selama 6 Hari
Vaksinasi yang menyasar 19.900 pelaku usaha dan pekerja informal di kawasan Malioboro dan Pasar Beringharjo akan berlangsung selama enam hari ke depan
Penulis: Yuwantoro Winduajie | Editor: Gaya Lufityanti
Laporan Reporter Tribun Jogja, Yuwantoro Winduajie
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Vaksinasi yang menyasar 19.900 pelaku usaha dan pekerja informal di kawasan Malioboro dan Pasar Beringharjo akan berlangsung selama enam hari ke depan.
Lokasi pelaksanaannya dibagi menjadi tiga, yakni Taman Parkir Abu Bakar Ali, Pasar Beringharjo, dan Benteng Vredeburg serta mulai dilaksanakan mulai hari ini, Senin (1/3/2021).
Kegiatan vaksinasi massal tersebut menjadi satu dari beberapa bagian pelaksanaan vaksinasi tahap dua yang menyasar pelayan publik dan warga usia lanjut (lansia) di Indonesia.
Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suryuti menuturkan, dalam sehari rata-rata ada sekitar 3.200 warga yang akan menerima suntikan vaksin di tiga titik lokasi tersebut.
Baca juga: Presiden Jokowi Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi Tahap Dua di DI Yogyakarta
"Semoga dengan ini (vaksinasi) dapat melindungi diri sendiri dan orang lain. Dengan adanya vaksinasi harapannya ekonomi dapat lebih bangkit lagi," terang Haryadi saat ditemui usai melakukan peninjauan bersama Presiden Jokowi, Senin (1/3/2021).
Menurut Haryadi, minat masyarakat untuk menjalani vaksinasi tergolong tinggi.
Namun pelaksanaannya tetap harus dilakukan secara bertahap mengingat ketersediaan vaksin yang masih terbatas.
Saat ini Pemerintah Kota Yogya tercatat memiliki ketersediaan sekitar 26 ribu dosis vaksin.
"Antara minat dan ketersediaan (vaksin) itu kejar-kejaran. Minat masyarakat sudah tinggi cuma ketersediaan vaksinnya cukup tidak? Jadi bertahap," paparnya.
Baca juga: Menkes Nilai Pelaksanaan Vaksinasi Massal di DI Yogyakarta Lebih Baik Dibandingkan Jakarta
Selama pelaksanaan vaksinasi massal, Pemerintah Kota (Pemkot) Yogya melibatkan 280 tenaga medis meliputi dokter dan vaksinator yang akan bertugas selama enam hari ke depan.
"Juga melibatkan 18 puskesmas, 11 RS, dan 2 klinik dari Polri," urainya.
Sebelumnya, Pemkot Yogyakarta telah memulai pencanangan vaksinasi untuk lansia Jumat (26/2/2021) lalu.
Haryadi menyebut untuk awalan vaksinasi ini menyasar sekitar 10 ribuan lansia dari jumlah keseluruhan 46 ribu lansia di Kota Yogya. ( Tribunjogja.com )