UPDATE Kecelakaan Maut di Jalan Magelang-Purworejo, Berikut Data Identitas Empat Korban Tewas

Pihak kepolisian telah merilis data identitas empat korban dalam kecelakaan maut yang terjadi di jalan Magelang-Purworejo

Penulis: Yosef Leon Pinsker | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA/YOSEF LEON
Penampakan dua sepeda motor korban yang terlibat kecelakaan di Jalan Magelang-Purworejo, Sempu Kecamatan Tempuran pada Kamis (25/2/2021) malam. 

Adapun satu orang lagi dilaporkan mengalami luka ringan.

Polisi menyebut, kondisi jalan yang licin dan minimnya lampu penerangan di lokasi kejadian menjadi penyebab kecelakaan beruntun itu.

"Ada tiga korban yang meninggal di lokasi dan satu orang lagi meninggal di Puskesmas. Total korban lima orang, satu lagi hanya luka ringan," kata Kasatlantas Polres Magelang, AKP Fandy Setyawan, ditemui Tribun Jogja di lokasi kejadian.

Dua kendaraan yang terlibat kecelakaan muat di Jalan Raya Purworejo-Magelang dibawa polisi untuk penyelidikan, Kamis (25/2/2021) malam.
Dua kendaraan yang terlibat kecelakaan muat di Jalan Raya Purworejo-Magelang dibawa polisi untuk penyelidikan, Kamis (25/2/2021) malam. (TRIBUNJOGJA/YOSEF LEON)

Dia menjelaskan, kecelakaan beruntun itu melibatkan empat sepeda motor masing-masing tiga sepeda motor matic dan satu sepeda motor bebek dan terjadi sekitar pukul 19.30 WIB.

Empat korban yang meninggal dinyatakan masih berada di Puskesmas setempat dan satu korban yang luka ringan telah dibawa ke kantor polisi untuk dimintai keterangan.

"Kendaraannya sudah kami amankan dan korban mungkin malam ini akan diambil keluarga masing-masing. Saat ini sedang kami kembangkan penyelidikannya," ujar dia.

Kronologi Kecelakaan

Fandy menjelaskan, keempat kendaraan itu menempuh rute yang saling berlawanan.

Dua kendaraan menuju Purworejo sementara dua lainnya menuju Magelang.

Baca juga: Berikut 4 Fakta Kecelakaan Maut di Jalan Purworejo-Magelang yang Tewaskan Empat Pengendara Motor

Baca juga: Jatuh dari Pohon Langsep, Seorang Warga Samigaluh Kulon Progo Tewas 

Karena kondisi jalan yang basah dan lampu penerangan yang minim serta jarak yang cukup dekat menyebabkan para pemotor itu tidak dapat mengelak sehingga kecelakaan terjadi.

"Dugaan sementara karena hujan ya, jalanan yang licin sehingga menyebabkan kendaraan bermotor ini tidak bisa menghindar satu sama lain ketika jarak sudah dekat maka terjadi kecelakaan yang pertama kemudian kendaraan yang di belakangnya tidak bisa menghindari juga karena sangat dekat dengan kendaraan yang di depannya, maka terjadi kecelakaan beruntun," terang dia.

( tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved