Yogyakarta
32 Pejabat Administrator dan 81 Pejabat Pengawas Pemda DI Yogyakarta Dilantik
Para pejabat yang bertindak sebagai middle manager di lingkungan Pemda DIY ini diharapkan mampu menjalankan ketugasannya dengan baik dan benar.
Penulis: Yuwantoro Winduajie | Editor: Gaya Lufityanti
lihat foto
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X melantik 32 PNS pejabat administrator dan 81 PNS pejabat pengawas pada Kamis (25/2/2021) di Gedhong Pracimosono, Kompleks Kepatihan, DI Yogyakarta.
Jabatan administrator adalah jabatan yang memiliki tanggung jawab memimpin pelaksanaan seluruh kegiatan pelayanan publik serta administrasi pemerintahan dan pembangunan.
Adapun jabatan pengawas adalah jabatan yang memiliki tanggung jawab mengendalikan pelaksanaan kegiatan yang dilakukan oleh pejabat pelaksana.
Baca juga: Tiga Pemenang Pilkada 2020 di DI Yogyakarta Akan Dilantik pada 26 Februari 2021
Paku Alam X mengungkapkan, para pejabat yang bertindak sebagai middle manager di lingkungan Pemda DIY ini diharapkan mampu menjalankan ketugasannya dengan baik dan benar.
“Middle manager sejatinya sangat berkesempatan menjadi seorang inovator sekaligus menjadi anggota gugus think factory di sebuah organisasi," papar Sri Paduka dalam sambutannya.
Dikatakan Sri Paduka, mereka yang berada di posisi middle manager juga dapat mengestimasi, menyarankan, dan menggerakkan ide-ide baru kepada tim kerja yang mungkin sulit dijangkau oleh top manager.
Selain itu, momentum pelantikan dan pengambilan sumpah adalah salah satu agenda penting pembangunan dalam upaya regenarasi SDM sekaligus proses leadership estafet di Pemda DIY.
Baca juga: Tiga Pemenang Pilkada DI Yogyakarta Akan Mengikuti Gladi Bersih Sebelum Dilantik Besok
“Atas nama Pemerintah Daerah DIY, saya mengucapkan selamat kepada 32 PNS pejabat administrator dan 81 PNS pejabat pengawas terlantik. Teriring harapan dan doa semoga anda semua dapat menjadi manajer yang profesional bertanggung jawab dan berbudaya,” ucap Sri Paduka.
Sri Paduka pun berpesan kepada para pejabat yang dilantik agar selalu menjaga integritas, menghindari korupsi kolusi dan nepotisme (KKN), dan mampu menjadi insan peradaban dengan berbekal nilai luber ing budi.
Hal ini sebagai manifestasi tulung tinulung, serta bawa laksana atau konsisten antara ucapan dan perbuatan.
“Selamat bekerja, selalu jaga kesehatan anda. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa selalu melindungi kita semua,” tutur Sri Paduka. ( Tribunjogja.com )
