Serie A
AC MILAN: Alternatif Formasi Baru Stefano Pioli untuk Rossoneri dari 3-5-2 hingga 4-4-2
Pelatih AC Milan Stefano Pioli bisa mencoba tiga formasi alternatif untuk memperbaiki petaka yang muncul dalam beberapa pekan terakhir.
Penulis: Joko Widiyarso | Editor: Joko Widiyarso
Kekalahan melawan Juventus mungkin tidak terlalu besar mengingat minimnya materi pemain, tetapi pertandingan melawan Atalanta, Spezia dan Inter Milan telah menunjukkan kelemahan tim.
Rossoneri sekarang berada di posisi kedua dan empat poin di belakang Nerazzurri, dengan empat besar masih jauh dari jaminan meski mengawali musim dengan sangat baik.
Kekecewaan jelas dirasakan fans AC Milan, Milanisti tentang performa tim Merah-Hitam yang sedang buruk.

“Kami adalah tim muda, memang benar, tapi kami telah mencapai sejauh ini karena kami memiliki keseimbangan dan kepercayaan diri dalam pekerjaan kami,” kata Pioli dikutip Tribun Jogja dari MilanLive via SempreMilan.
“Minggu pertama yang sangat buruk di musim ini berakhir, tetapi kami harus pandai memahami bahwa jalur seperti kami juga terdiri dari momen-momen ini.
“Mereka harus diatasi dengan keyakinan dan kepositifan, Anda harus menaikkan level, ketika Anda kalah Anda harus bekerja lebih keras dan baik.
Baca juga: PERUNTUNGAN Nasib 12 Shio Sepekan Ini: Ada yang Akhir Pekannya Bakal Menyenangkan
“Sekarang kami harus membuktikan bahwa kami adalah tim yang kuat, kami memiliki kualitas untuk melakukannya dengan baik hingga akhir. "
Saat konferensi pers, Pioli juga ditanyai tentang opsi Milan terkait formasi 4-2-3-1, yang menjadi skema baku sepanjang musim, belum memberikan hasil yang dibutuhkan Rossoneri.
“Kita akan lihat (pergantian formasi), semuanya mungkin. Mulai besok kami akan membuat penilaian kami memikirkan yang terbaik untuk tim,” kata Pioli.
Pertandingan Milan berikutnya adalah melawan peringkat ketiga Roma pada hari Senin (1/3//2021) pukul 02.45 WIB pekan depan.
Laga tersebut dipastikan akan menjadi pertandingan yang sulit bagi pasukan Stefano Pioli.
Dulu mesin sempurna

Sementara itu, il Corriere della Sera via MilanNews menyebut, tim Stefano Pioli mengalami penurunan efektivitas padahal sebelumnya berpeluang memenangkan Scudetto.
Laporan itu menambahkan bagaimana AC Milan tidak lagi menjadi mesin yang sempurna seperti beberapa waktu lalu, mesin yang mengejutkan semua orang dan bahkan penggemar mereka sendiri.
Baca juga: FORMASI & PREDIKSI Atalanta vs Real Madrid, Los Blancos Dilanda Badai Cedera
Kebobolan setelah lima menit tidak diragukan lagi mengubah pertandingan dan meskipun di awal babak kedua yang sangat baik di mana Handanovic berubah menjadi Superman, itu adalah kekuatan Inter Milan.