BPD DIY Syariah Kembangkan Layanan Sedekah Digital
BPD DIY Syariah sebagai unit usaha syariah milik BPD DIY berkomitmen untuk mengembangkan fasilitas pelayanan sedekah digital berbasis teknologi.
Laporan Reporter Tribun Jogja, Nanda Sagita Ginting
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - BPD DIY Syariah sebagai unit usaha syariah milik BPD DIY berkomitmen untuk mengembangkan fasilitas pelayanan sedekah digital berbasis teknologi.
Direktur utama PT Bank BPD DIY, Santoso Rohmad menuturkan, seiring perkembangan zaman transaksi non-tunai akan menjadi pilihan masyarakat.
"Ke depannya, transaksi non tunai di BPD DIY Syariah tidak hanya sebatas untuk transaksi niaga atau sejenisnya. Namun, akan dikembangkan untuk kebutuhan bersedekah termasuk zakat dan infak," jelasnya secara virtual melalui webinar peringatan Milad ke-14 BPD DIY Syariah, pada Jumat (19/02/2021).
Baca juga: Dewan Minta Kuota PKH Graduasi DI Yogyakarta Minimal 10 Persen Dari Total Warga Miskin
Saat ini, konsep bersedekah sudah direalisasikan dengan menggunakan aplikasi QRIS Ultimate Automated Transaction (QUAT).
Melalui fitur tersebut, nantinya nasabah akan diarahkan untuk memilih lembaga atau panti asuhan yang ingin diberikan bantuan.
"Tentunya kerja sama dilakukan dengan berkolaborasi dengan Lazis Muhammadiyyah (LazisMu), Lazis Nahdlatul Ulama (LazisNu) serta mitra lainya termasuk panti asuhan maupun pesantren," ujarnya.
Pada acara webinar tersebut, BPD DIY Syariah pun menggalang dana secara virtual dengan memanfaatkan aplikasi QUAT yang diikuti para peserta webinar.
Hasil penggalangan dana akan disalurkan ke masyarakat yang membutuhkan.
Selain itu, penandatanganan kerja sama dengan mitra LazisMu dan LazisNu juga dilakukan.
Waspada, Besok 5 Zodiak Ini Nasibnya Diprediksi Kurang Baik Rabu 3 Maret 2021 |
![]() |
---|
Selamat! Keuangan 8 Zodiak Ini Diprediksi Stabil Rabu 3 Maret 2021 Besok |
![]() |
---|
RAMALAN SHIO Besok Rabu, 3 Maret 2021 : Apakah Anda Termasuk Hoki? |
![]() |
---|
Besok Ada 7 Pemilik Zodiak yang Bakal Bahagia Rabu 3 Maret 2021, Banyak Pujian! |
![]() |
---|
Kisah Pilu Alfian, Siswa SMK di Klaten yang Harus Kehilangan Kedua Tangan Saat Jalani PKL |
![]() |
---|