Liga Champions

PORTO 2-1 JUVENTUS: Chiesa Layak Dibuatkan Patung & Pirlo Sebut Penyebab Kekalahan Juve

Pemain sayap Italia itu mencetak satu-satunya gol Juventus di Dragao di mana Si Nyonya Tua kalah 2-1 di leg pertama babak 16 besar Liga Champions

Penulis: Joko Widiyarso | Editor: Joko Widiyarso
MIGUEL RIOPA / AFP
Federico Chiesa dan Sergio Oliveira di babak 16 besar Liga Champions Porto vs Juventus di stadion Dragao di Porto pada 17 Februari 2021. 

TRIBUNJOGJA.COM - La Gazzetta dello Sport menulis Federico Chiesa layak dibuatkan patung karena mencetak gol yang membuat impian Liga Champions Juventus tetap hidup.

Pemain sayap Italia itu mencetak satu-satunya gol Juventus di Dragao di mana Si Nyonya Tua kalah 2-1 di leg pertama babak 16 besar Liga Champions melawan Porto.

Dia adalah pemain Juventus terbaik di lapangan, menurut masing-masing dari tiga surat kabar olahraga Italia, meski tidak mampu membawa Juve menang di laga tandang.

Baca juga: RESMI, Polri Beri Izin PSSI Gelar Turnamen Pramusim Piala Menpora 2021

GDS menilai mantan bintang Fiorentina itu 7/10 dan menulis bahwa dia 'layak mendapatkan patung' karena menjaga harapan Juventus di Liga Champions tetap hidup.

"Dia membalas kepercayaan klub dengan beberapa penampilan hebat dan gol penting," tulis surat kabar Itala itu dikutip Tribun Jogja dari Football Italia.

“Dia kehilangan satu di Liga Champions dan dia menemukannya.

Federico Chiesa dan Sergio Oliveira di babak 16 besar Liga Champions Porto vs Juventus di stadion Dragao di Porto pada 17 Februari 2021.
Federico Chiesa dan Sergio Oliveira di babak 16 besar Liga Champions Porto vs Juventus di stadion Dragao di Porto pada 17 Februari 2021. (MIGUEL RIOPA / AFP)

Rodrigo Bentancur adalah pemain terburuk di lapangan menurut surat kabar Italia, tetapi ada banyak pemain Juventus lainnya yang gagal memenuhi ekspektasi, dari Cristiano Ronaldo hingga Dejan Kulusevski dan Weston McKennie.

Setelah pertandingan, Chiesa mengakui Juventus perlu menunjukkan sesuatu yang sangat berbeda di leg kedua jika mereka ingin melewati FC Porto di Liga Champions.

Bianconeri tampil buruk untuk sebagian besar pertandingan, memberikan gol di menit pertama setiap babak, tetapi gol telat Chiesa setidaknya memberi mereka harapan dengan gol tandang.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Tahap Kedua di DI Yogyakarta Juga Akan Menyasar Pelaku Usaha di Malioboro

“Strategi yang kami jalankan membuat kamu harus menghadapi perjuangan yang berat,” kata Chiesa kepada Sky Sport Italia.

“Di Liga Champions, saat Anda tidak berkonsentrasi penuh, mereka akan menghancurkan Anda.

Namun putra legenda Italia Enrico Chiesa itu bersyukur mampu mencetak satu gol penting di kandang lawan, sehingga masih ada peluang untuk lolos ke perempat final.

"Kami mencetak gol tandang, yang memberi kami kekuatan untuk leg kedua, yang pasti akan menjadi pertandingan yang sangat berbeda."

Pada laga dini hari tadi, Juventus, yang begitu banyak pengalaman harus kebobolan di awal pertandingan yang sedikit banyak menentukan hasil akhir.

Cristiano Ronaldo dan Moussa Marega di babak 16 besar Liga Champions Porto vs Juventus di stadion Dragao di Porto pada 17 Februari 2021.
Cristiano Ronaldo dan Moussa Marega di babak 16 besar Liga Champions Porto vs Juventus di stadion Dragao di Porto pada 17 Februari 2021. (MIGUEL RIOPA / AFP)

“Ini adalah pertandingan sistem gugur Liga Champions pertama saya, jadi saya tidak tahu seperti apa biasanya.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved