Tercebur Sumur, Kakek Berusia 103 Tahun di Bantul Ditemukan Meninggal Dunia
Kapolsek Sanden, AKP Haryanto mengatakan korban diduga jatuh ke dalam sumur karena terpeleset saat hendak mengambil air.
Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Kurniatul Hidayah
Laporan Reporter Tribun Jogja Christi Mahatma Wardhani
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Seorang kakek berusia 103 tahun ditemukan meninggal dunia karena tercebur sumur, Senin (8/2/2021).
Korban adalah Pawiro Sentono, warga Srigading, Sanden, Bantul.
Kapolsek Sanden, AKP Haryanto mengatakan korban diduga jatuh ke dalam sumur karena terpeleset saat hendak mengambil air.
Sebab untuk berjalan, korban harus dibantu dengan tongkat.
• Wisata Baru Bermasalah, Ketua DPRD Gunungkidul Minta Investor Patuhi Prosedur Perizinan Usaha
Kejadian bermula saat tetangga korban datang untuk menjenguk.
Namun saksi tidak menemukan korban di kamar maupun di ruang tamu.
"Saksi kemudian mencari di dekat sumur. Saksi melihat tongkat di dekat sumur. Saksi kemudian memanggil saksi lain dan melihat ke dalam sumur. Saksi melihat ada paralon-paralon patah di dalam sumur," katanya, Rabu (10/02/2021).
Saksi menduga korban jatuh ke dalam sumur.
Setelah itu saksi berusaha mencari korban dengan cara menguras sumur tersebut dengan mesin.
Namun sayangnya mesin tersebut tidak dapat digunakan karena bahan bakar habis.
Akhirnya saksi masuk ke sumur dengan tangga dan berhasil menemukan korban di dasar sumur.
"Korban tenggelam di dalam sumur. Berhasil dievakuasi oleh warga. Setelah mendapat laporan, kami mendatangi lokasi kejadian,"ujarnya.
• Perlintasan Sebidang di Tegalsepur Klaten Ditutup Permanen, Perlintasan Klasis Terpantau Padat
Pihak kepolisian bersama Puskemas Sanden kemudian melakukan identifikasi.
Setelah diidentifikasi, tidak ada bekas penganiayaan di tubuh korban.
"Korban kemudian diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan," tambahnya. (maw)