Ini Doa Agar Hujan Segera Berhenti Seperti yang Dibaca Rasulullah SAW
Ketika turun hujan sangat lebat disertai angin kencang dan petir, sebagai seorang Muslim kita bisa membaca doa agar hujan segera reda.
TRIBUNJOGJA.COM - Ketika turun hujan sangat lebat disertai angin kencang dan petir, sebagai seorang Muslim kita bisa membaca doa agar hujan segera reda.
Doa ini tidak termasuk menolak rizki Allah, bukan berarti kita tidak mau dihujani, tapi kita hanya meminta kepada Allah, agar tempat turunnya hujan berpindah.
Semisal kita sedang diperjalanan, namun tidak membawa jas hujan, atau memberatkan kita.
Nah saat itu kita memohon kepada Allah agar memindahkan tempat turunnya ditempat sekitar kita, tidak tepat di atas kita.
Nah saat itu boleh, bagi kita berdoa dengan doa ini, agar tempat turunnya hujan di pindah ditempat lain di sekitar kita.
• Buka Pintu Rezeki dengan Sholat Dhuha, Berikut Niat, Tata Cara, dan Doanya
Dan dalam istilah bahasa arab, doa ini dinamakan istish-haa’ (الاستصحاء).
Adanya doa agar hujan cepat reda ini ternyata memiliki sebuah kisah.
Melansir dari bincangislam.com, dalam Hadits Al-Bukhari no 1014 dan Muslim no 897 diceritakan, bahwa kota Madinah pernah dilanda hujan satu minggu berturut tanpa henti, dari hari jum’at hingga jum’at berikutnya.
Hingga seorang sahabat, memohon kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam agar berdoa sehingga hujan bisa reda.
Sahabat tersebut berkata :
“Ya Rasulullah, sekarang harta benda musnah, jalan-jalan terputus , Mintalah kepada Allah, agar hujan ini reda”
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, pun mengangkat tangannya, lalu berdoa :
اللَّهُمَّ حَوَالَيْنَا وَلاَ عَلَيْنَا، اللَّهُمَّ عَلَى الآكَامِ وَالظِّرَابِ، وَبُطُونِ الأَوْدِيَةِ، وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ
Allaahumma hawaalainaa wa laa ‘alainaa, Allahumma ‘alal aakaami wadh dhiroobi, wa buthuunil Audiyati, wa Manaabitisy syajarati
Inilah doa yang dipanjatkan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam ketika itu.
Yang Mana artinya adalah :
“Ya Allah jadikan hujan ini disekitar kami, bukan tepat diatas kami. Ya Allah jadikan hujan ini diatas perbukitan, anak-anak gunung, lembah-lembah, dan perhutanan”
Inilah doa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam ketika itu. Doa agar hujan reda.
• Bacalah Doa Ini Saat Hujan Deras Agar Terhindar dari Bencana
Jika doa panjang susah dihafalkan, berikut ada doa pendeknya:
اللَّهُمَّ حَوَالَيْنَا وَلاَ عَلَيْنَا
Allaahumma hawaalainaa wa laa ‘alainaa
Artinya :
“Ya Allah jadikan hujan ini disekitar kami, bukan tepat diatas kami”
Inilah yang dianjurkan ketika membaca doa ini:
1. Disunnahkannya mengulang doa 3x, sebagaimana saat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam meminta hujan
2. Bolehnya meminta seorang yang baik, shalih, agar berdoa kepada Allah
3. Diantara adab meminta doa kepada orang lain adalah menyampaikan keadaan yang ada padanya, sebagaimana dilakukan oleh sahabat yang meminta hujan dan meminta agar hujan reda, mereka menyampaikan keadaan mereka.
4. Bolehnya berbicara kepada khatib saat khutbah. Adapun berbicara dengan orang lain, selain khatib, maka ini terlarang.
5. Diantara adab berdoa agar hujan reda adalah tidak meminta agar hujan berhenti secara total, tapi meminta agar hujan tersebut dipindahkan ke tempat lain.
6. Berdoa agar Allah menghilangkan sesuatu yang bermudharat, menyebabkan kerusakan dan kerugian, tidak bertentangan dengan tawakal.
Sementara itu, ketika turun hujan hendaknya kita mebaca doa.
Doa ketika turun hujan ini bisa anda baca ketika turun hujan seperti musim penghujan saat ini.
Ini doa Ketika Turun Hujan:
Allahumma shoyyiban nafi’an
Dari Ummul Mukminin, ’Aisyah radhiyallahu ’anha,
إِنَّ النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- كَانَ إِذَا رَأَى الْمَطَرَ قَالَ اللَّهُمَّ صَيِّباً نَافِعاً
“Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam ketika melihat turunnya hujan, beliau mengucapkan, ”Allahumma shoyyiban nafi’an” [Ya Allah turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat]”. (HR. Bukhari no. 1032)
Ibnu Baththol mengatakan, ”Hadits ini berisi anjuran untuk berdo’a ketika turun hujan agar kebaikan dan keberkahan semakin bertambah, begitu pula semakin banyak kemanfaatan.” (Syarh Al Bukhari, Ibnu Baththol, 5: 18, Asy Syamilah)
Turun Hujan Waktu Mustajab untuk Berdo’a
Melansir dari Rumaysho.com, Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda,
ثِنْتَانِ مَا تُرَدَّانِ الدُّعَاءُ عِنْدَ النِّدَاءِوَ تَحْتَ المَطَرِ
“Dua do’a yang tidak akan ditolak: [1] do’a ketika adzan dan [2] do’a ketika ketika turunnya hujan.” (HR. Al Hakim dan Al Baihaqi. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan. Lihat Shohihul Jaami’ no. 3078).
Do’a Ketika Hujan Lebat
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam suatu saat pernah meminta diturunkan hujan. Kemudian ketika hujan turun begitu lebatnya, beliau memohon pada Allah agar cuaca kembali menjadi cerah. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berdo’a,
اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ
“Allahumma haawalaina wa laa ’alaina. Allahumma ’alal aakami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari
Artinya: Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami, bukan untuk merusak kami. Ya Allah, turukanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah dan tempat tumbuhnya pepohonan.” (HR. Bukhari no. 1014)
• Kumpulan Doa yang Dibaca Saat Turun Hujan Beserta Artinya
Syaikh Sholih As Sadlan mengatakan bahwa do’a di atas dibaca ketika hujan semakin lebat atau khawatir hujan akan membawa dampak bahaya. (Lihat Dzikru wa Tadzkir, Sholih As Sadlan, hal. 28, Asy Syamilah)
Doa Setelah Turun Hujan:
Dari Zaid bin Kholid Al Juhani, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melakukan shalat shubuh bersama kami di Hudaibiyah setelah hujan turun pada malam harinya.
Tatkala hendak pergi, beliau menghadap jama’ah shalat, lalu mengatakan,
”Apakah kalian mengetahui apa yang dikatakan Rabb kalian?” Kemudian mereka mengatakan,”Allah dan Rasul-Nya yang lebih mengetahui”. Kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
أَصْبَحَ مِنْ عِبَادِى مُؤْمِنٌ بِى وَكَافِرٌ فَأَمَّا مَنْ قَالَ مُطِرْنَا بِفَضْلِ اللَّهِ وَرَحْمَتِهِ. فَذَلِكَ مُؤْمِنٌ بِى وَكَافِرٌ بِالْكَوْكَبِ وَأَمَّا مَنْ قَالَ مُطِرْنَا بِنَوْءِ كَذَا وَكَذَا. فَذَلِكَ كَافِرٌ بِى مُؤْمِنٌ بِالْكَوْكَبِ
“Pada pagi hari, di antara hambaKu ada yang beriman kepadaKu dan ada yang kafir. Siapa yang mengatakan ’Muthirna bi fadhlillahi wa rohmatih’ (Kita diberi hujan karena karunia dan rahmat Allah), makadialah yang beriman kepadaku dan kufur terhadap bintang-bintang. Sedangkan yang mengatakan ‘Muthirna binnau kadza wa kadza’ (Kami diberi hujan karena sebab bintang ini dan ini), maka dialah yang kufur kepadaku dan beriman pada bintang-bintang.” (HR. Bukhari no. 846 dan Muslim no. 71). (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Doa Agar Hujan Cepat Reda Sesuai Ajaran Rasulullah SAW,