Serie A
AC MILAN: Rossoneri Bakal Gantikan Stefano Pioli dengan Pep Guardiola?
AC Milan telah melakukan kontak dengan pelatih Manchester City Pep Guardiola tentang potensi mengambil alih Stefano Pioli.
Penulis: Joko Widiyarso | Editor: Joko Widiyarso
Pioli berbicara kepada Sportweek, program mingguan setiap hari Sabtu oleh La Gazzetta dello Sport. Dia mulai dengan membahas julukannya sebagai 'The Normal One'.
“Jika yang kami maksud dengan 'normal' adalah seseorang yang selalu ingin tumbuh dan berkembang, maka saya,” katanya dikutip Tribun Jogja dari SempreMilan.
“Dan saya pantas mendapatkan semua yang saya miliki, karena di sana saya mencurahkan berjuta semangat,” ujarnya.
“Kenapa belum ada piala? Anda harus memiliki tim yang tepat. Sejauh ini hal itu belum pernah terjadi pada saya, tetapi di Milan saya berada di tempat yang tepat pada waktu yang tepat.”

Di sisi lain, setelah lebih dari 20 tahun dalam karir profesionalnya, Zlatan Ibrahimovic masih mencetak rekor pencetak gol terbaik dalam karirnya.
Setelah berhasil memimpin pemain AC Milan yang rata-rata masih muda, Ibra ditanyai Sky apakah dia yakin Milan bisa memenangkan Scudetto dan sang penyerang, dengan gaya khasnya:
"Saya percaya pada saya, saya percaya pada Zlatan," katanya dikutip Tribun Jogja dari Goal Internasional.
Ibrahimovic telah menjadi sosok kunci dalam kebangkitan klub Merah-Hitam, setelah bergabung dari LA Galaxy pada Januari 2020.
Target AC Milan
Sedangkan gelandang AC Milan, Franck Kessié berharap AC Milan bisa memenangkan Scudetto, tapi menegaskan target Rossoneri adalah lolos ke Liga Champions.

Gelandang bertahan andalah Rossoneri itu menambahkan bahwa Ibrahimvic bisa mengambil tendangan penalti lagi jika si penyerang menginginkannya.
“Kami yakin kami bisa memenangkan gelar, tetapi target kami adalah lolos ke Liga Champions,” kata Kessié dikutip Tribun Jogja dari SportMediaset via Football Italia.
“Coppa Italia juga penting, ini kompetisi lain yang ingin kami menangkan, kami berjuang untuk setiap trofi.
“Saya sudah lama berada di klub dan saya merasa seperti seorang pemimpin,” tambah pemain internasional Pantai Gading itu.
Kessié menikmati bermain di lini tengah lapangan tim Merah-Hitam dengan skema dua gelandang.