PSS Sleman
Pekan Depan, PSS Sleman Bakal Launching Akademi Development Center
Pendaftaran untuk pemain akademi U-15, U-16, dan U-17 Development Center PSS ini telah dibuka Desember 2020.
Penulis: R.Hanif Suryo Nugroho | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM - Program akademi Development Center PSS Sleman akan dilaunching pekan depan bersamaan latihan perdana yang akan diselenggarakan di Lapangan Sonoraya, Sleman, 14 Januari 2021 mendatang.
Sekadar informasi, pendaftaran untuk pemain akademi U-15, U-16, dan U-17 Development Center PSS ini telah dibuka Desember 2020 guna memperluas cakupan pembinaan klub berjuluk Super Elang Jawa tersebut.
"Pemain akademi akan memulai latihan perdana pada 14 Januari 2021 mendatang, sekaligus launching program akademi Development Center PSS Sleman," ujar Kepala Development Center PT Putra Sleman Sembada (PSS), Guntur Cahyo Utomo, Jumat (8/1/2021).
Dijelaskan Guntur, sebelum launching program akademi, Development Center PSS akan terlebih dulu mengawali proses latihan pada 7 Januari 2021.
Baca juga: PSS Sleman Kembangkan Sportainment Center, Ada Cafe, Merchandise Store, Gym hingga Museum
"Kegiatan Development Center akan dimulai kembali pada 7 Januari 2021, dengan tes fisik untuk pemain yang masuk kategori elite," tambahnya.
Sebagaimana pernah dijelaskan oleh Guntur, ada beberapa detail yang membedakan antara pemain dari Elite Pro dibandingkan pemain akademi.
Dari kategorisasi pemain, Elite Pro merupakan atlet-atlet yang memang dinilai memiliki potensi cukup besar untuk bisa di develop atau dikembangkan ke level permainan yang lebih tinggi lagi.
Sedangkan di akademi ini akan lebih memfasilitasi potensi lebih banyak talenta muda untuk berkembang.
Dijelaskannya, dalam pembinaan sepak bola ada istilah late developer, atau perkembangan anak-anak yang relatif lambat.
Dalam kasus ini, ia mengambil contoh pemain Manchester City, yakni Kevin De Bruyne.
Pesepak bola asal Belgia ini di level youth tidak begitu tampak potensinya, bahkan cenderung diragukan bisa mencapai top level.
"Akademi ini salah satunya adalah memfasilitasi talent-talent yang seperti itu. Sudah tampak (potensinya) tapi belum maksimal, masih harus menunggu satu dua tahun untuk mencapai titik optimal mereka dalam berkembang. Nah mereka-mereka ini yang juga harus dipelihara karena seringkali bakat yang sangat bagus tapi belum begitu tampak," tambah eks asisten pelatih timnas U-19 ini.
Baca juga: Gandeng UMKM, PSS Sleman Luncurkan Program Kancane PSS
Lebih lanjut Guntur menjelaskan, di bulan pertama program akademi Development Center ini diselenggarakan, fokusnya ialah melihat sejauh mana potensi serta kemampuan dasar yang dimiliki oleh para anak didik.
"Kami ingin melihat kemampuan dasar mereka seperti apa yang nantinya akan digunakan sebagai acuan penyusunan program untuk bulan bulan berikutnya, jadi kita mau mereka mulai bersiap untuk menjalani sepak bola yang lebih terstruktur," ujarnya.
Selain berlatih, nantinya pemain dari Development Center PSS juga diagendakan melakoni uji tanding pada 23 Januari 2021 mendatang.
"Kami kedatangan tamu dari Ricky Nelson Academy, mereka akan membawa pemain U-16 dan U-18 yang rencananya akan kami pertemukan dengan pemain elite kita. Itu nantinya akan menjadi ukuran apakah kita bisa cukup punya dasar untuk bergerak lebih baik ke depan," pungkasnya. ( Tribunjogja.com )