Serie A
AC MILAN 2-0 BENEVENTO: Rating Romagnoli, Kjaer, Kessie, Calhanoglu, Leao dan Donnarumma MOTM
Franck Kessie dan Rafael Leao masing-masing berhasil mencetak gol yang tidak dapat dibalas tuan rumah meski beberapa kali mengancam gawang Donnarumma
Penulis: Joko Widiyarso | Editor: Joko Widiyarso
TRIBUNJOGJA.COM - AC Milan berhasil mengalahkan Benevento 2-0 meski bermain dengan hanya 10 orang sejak menit 33 setelah Sandro Tonali dikeluarkan wasit.
Franck Kessie dan Rafael Leao masing-masing berhasil mencetak gol yang tidak dapat dibalas tuan rumah meski beberapa kali mengancam gawang Gianluigi Donnarumma.
Dengah kemenangan itu, AC Milan merebit kembali puncak klasemen sementara Liga Italia dari Inter Milan, dengan meraih 37 poin; hasil 11 kemenangan, empat hasil imbang dan belum pernah terkalahkan hingga pekan ke-15.
Berikut adalah rating atau peringkat pemain AC Milan vs Benevento, dikutip Tribun Jogja dari Sempre Milan.
Baca juga: UPDATE Transfer Pemain MU, Amad Diallo Terbang ke Manchester United
Baca juga: Intip Foto Foto Seru Bunga Zainal Saat Liburan di Bali Bareng Keluarga, Nampak Bahagia Bareng Anak
Donnarumma (8) - Man of the Match (MOTM)
Berhasil menjaga gawangnya clean sheet alias tidak kebobolan dan merupakan pemimpin sejati di lapangan untuk timnya.
Melakukan beberapa penyelamatan hebat dan sangat dominan dalam permainan udara, tidak membiarkan tim tuan rumah melakukan banyak umpan silang.

Calabria (7)
Pemain asal Italia itu melanjutkan performa baiknya dengan penampilan bagus lainnya di kedua fase permainan.
Sangat bagus di lini pertahanan dan dia tetap menjadi bek Serie A terkuat dalam situasi satu lawan satu.
Baca juga: Dampak Harga Kedelai Mulai Merangkak Naik, Pembuat Tahu di Bantul Pilih Kurangi Produksi
Baca juga: Eukalyptus Machine Air, Mesin Aroma Terapi yang Diklaim Bisa Hilangkan Virus Korona di Dalam Ruangan
Kjaer (7)
Comeback positif untuk pemain asal Denmark yang tampil pertama kali sejak cedera November lalu.
Sepertinya dia tidak pernah membuat kesalahan dan membangun kemitraannya dengan Romagnoli sangat kuat.
Diganti pada 10 menit jelang akhir pertandingan untuk pergi untuk menghemat tenaga sekaligus memberikan darah segar.
Romagnoli (7,5)
