Pilkada Serentak 2020

BREAKING NEWS : Ada Petugas KPPS di Bantul Positif COVID-19 dan Sempat Layani Pemilih

Seorang petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang hasil swab-nya dinyatakan positif ketika sedang melayani para pemilih.

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM / Ahmad Syarifudin
Ketua Divisi Partisipasi Masyarakat, Sosialisasi dan SDM, Musnif Istiqomah, didampingi Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan, KPU Bantul, Mestri Widodo saat ditemui di kantor KPU Bantul, Kamis (10/12/2020). 

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Proses pemungutan suara pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bantul 2020 di TPS 24, Kalurahan Patalan, Jetis, Bantul sempat dihentikan sementara selama lebih-kurang satu jam.

Penyebabnya, ada seorang petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang hasil swab-nya dinyatakan positif ketika sedang melayani para pemilih.

"Jadi memang benar di TPS 24 Patalan, Jetis, sempat dihentikan pemungutan suaranya, karena salah satu petugas KPPS dinyatakan positif dari hasil swab-nya," kata Ketua Divisi Partisipasi Masyarakat, Sosialisasi dan SDM, KPU Bantul, Musnif Istiqomah, ditemui di kantor KPU Bantul, Kamis (10/12/2020).

Musnif menceritakan, pihaknya sempat kaget dengan kejadian tersebut.

Baca juga: Hasil Real Count KPU Pilkada Bantul Hingga Kamis Pagi, Data Masuk 26,19 %

Sebab, menurut dia, sejak jauh-jauh hari jajarannya bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul sudah melakukan identifikasi kesehatan terhadap semua petugas yang akan bekerja melaksanakan pemungutan suara.

Mulai dari petugas KPPS, Linmas, PPS hingga PPK.

Ternyata setelah dilakukan penelusuran, kata dia, petugas KPPS yang positif tersebut terkena tracing dan di-swab dari tempatnya bekerja, di salah satu perusahan swasta di seputar Alun-alun Kidul, sehingga yang menangani adalah Dinkes Kota Yogyakarta.

Hasil swab tersebut keluar bertepatan ketika petugas KPPS tersebut sedang melayani pemilih.

"Hasilnya, disampaikan lewat Whatsapp kepada yang bersangkutan bahwasannya hasilnya positif. Dan saat itu juga langsung disampaikan kepada KPPS lain," kata dia.

Secara otomatis, proses pemungutan suara saat itu langsung dihentikan.

Petugas yang positif dibawa ke Puskesmas untuk menjalani isolasi.

Baca juga: Profil, Biodata dan Daftar Kekayaan 2 Calon Bupati Bantul, Abdul Halim dan Suharsono

Sementara Tempat Pemungutan Suara disemprot disinfektan.

"Setelah itu prosesnya dilanjutkan kembali," kata Musnif, setelah pihaknya mengaku berkoordinasi dengan Gugus Tugas COVID-19 dan memperbolehkan proses pemungutan suara untuk dilanjutkan kembali.

Terpisah, anggota Bawaslu Bantul, Nuril Hanafi mengatakan, proses pemungutan suara di TPS 24, Kalurahan Patalan, Jetis memang sempat dihentikan lebih kurang selama satu jam.

Dihentikakan pukul 09.00 dan sekira pukul 10.00 dilanjutkan kembali.

"Dilanjutkan dengan protokol kesehatan yang lebih ketat," ujar dia. Menurutnya, saat ini sejumlah orang yang sempat kontak erat, termasuk petugas pengawas TPS sedang menjalani isolasi. Pihaknya menyerahkan penanganan tersebut kepada Dinas Kesehatan Bantul. ( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved