Dampak Pandemi Covid-19, Jumlah Penerima BOP PAUD di Kota Yogyakarta Menurun
Jumlah penerima BOP PAUD tahap 2 di Kota Yogyakarta ini mengalami penurunan dibanding tahap sebelumnya.
Penulis: Maruti Asmaul Husna | Editor: Muhammad Fatoni
lihat foto
Laporan Reporter Tribun Jogja, Maruti Asmaul Husna
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Bantuan operasional penyelenggaraan (BOP) PAUD tahap 2 tahun 2020 di Kota Yogyakarta telah dilakukan pencairan pada 20 November 2020.
Besaran BOP PAUD tahap 2 adalah Rp300 ribu per peserta didik.
Kepala Seksi PAUD Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta, RR Sri Hartati, mengatakan jumlah penerima BOP PAUD tahap 2 ini mengalami penurunan dibanding tahap sebelumnya.
Hal itu ia perkirakan disebabkan oleh kondisi pandemi.
Yang mana banyak lembaga PAUD mengalami kekurangan jumlah murid. Padahal, syarat lembaga PAUD bisa menerima BOP adalah memiliki murid minimal 9 orang.
Selain itu, lanjutnya, seperti juga terjadi pada tahun-tahun sebelumnya, penyerapan dana BOP PAUD yang disediakan oleh pemerintah pusat tidak terserap seluruhnya.
Melainkan hanya 75 persen dari dana yang disiapkan pemerintah pusat untuk BOP PAUD tahap 1 dan 2 tahun 2020.
"Dari dana yang tersedia terserap hanya 75 persen. Dari dulu di Kota Yogyakarta memang begitu. Apalagi kondisinya seperti saat ini (banyak lembaga PAUD kekurangan murid), syarat minimal murid 9 orang. Selain itu mungkin ada lembaga yang tidak terdaftar di Simdak, ada juga yang tidak mengajukan BOP," bebernya kepada Tribunjogja.com, Selasa (1/12/2020).
Tati, sapaan RR Sri Hartati, menjelaskan di masa pandemi kebijakan penggunaan BOP PAUD berbeda dari masa normal.
Yakni, penggunaannya tidak ditentukan dan diserahkan kepada lembaga sesuai kebutuhannya.
"Tidak ada persentase harus untuk apa-apa saja. Silakan (digunakan) sesuai kebutuhan," ungkapnya.
Menurut Tati, penyaluran BOP PAUD tahap 2 di Kota Yogyakarta relatif lancar.
Sebab, di DIY sebelum Kota Yogyakarta hanya Kabupaten Sleman yang sudah melakukan pencairan BOP PAUD. (*)
