Peringatan Dini BMKG

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi, Berikut Daftar Wilayahnya

BMKG mengeluarkan peringatan dini potensi gelombang tinggi di sejumlah perairan di Indonesia pada Kamis (19/11/2020) besok.

Editor: Hari Susmayanti
Tribun Jogja/ Ahmad Syarifudin
Gelombang Pasang menghantam warung makan di sepanjang tepian pantai Depok, Bantul, Kamis (22/10/2020) 

TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi gelombang tinggi di sejumlah perairan di Indonesia pada Kamis (19/11/2020) besok.

BMKG memprediksi sejumlah perairan di Indonesia akan terjadi gelombang tinggi berkisar antara 1,25 hingga 4 meter.

Untuk itu, BMKG mengimbau kepada warga yang beraktifitas di perairan untuk meningkatkan kewaspadaan guna mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

Berdasarkan pantauan BMKG, pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari Timur Laut-Tenggara dengan kecepatan berkisar 3-20 knot.

Sedangkan, di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya dari Timur laut-Tenggara dengan kecepatan angin 3-25 knot.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan Banten- Jawa Barat, Samudera Hindia barat Lampung hingga selatan Bantan, dan Laut Arafuru bagian timur.

Kondisi ini mengakibatkan gelombang tinggi di sekitar wilayah tersebut dan lainnya.

Berikut daftar wilayah yang berpeluang terjadi gelombang tinggi hingga mencapai 6 meter.

Baca juga: Peringatan Cuaca BMKG: Kamis Besok, Waspadai Potensi Hujan dan Angin Kencang di Sejumlah Wilayah Ini

Baca juga: Peringatan Cuaca BMKG : Waspadai Potensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada Rabu Hari Ini

Gelombang tinggi 1,25-2,50 meter (kategori sedang)

Perairan utara Sabang

Perairan barat Aceh

Perairan barat Kepulaua Simeulue hingga Nias

Perairan Bengkulu

Teluk Lampung bagian selatan

Perairan Pulau Sawu hingga Pulau Rotte

Selat Sumba bagian barat

Selat Sape bagian selatan

Laut Sawu

Selat Ombai

Laut Natuna utara

Perairan Kepulauan Anambas hingga Natuna

Laut Jawa bagian tengah hingga timur

Selat Makasar bagian selatan

Perairan selatan Kepulauan Tanimbar

Samudra Hindia selatan Pulau Sawu hingga Pulau Rotte

Laut Sulawesi

Perairan Kepulauan Sangihe hingga Talaud

Laut Maluku bagian utara

Perairan Halmahera barat bagian utara

Perairan Pulau Morotai

Laut Halmahera

Perairan utara Papua barat hingga Pulau Biak

Samudra Pasifik utara Halmahera hingga Papua

Gelombang tinggi 2,50-4 meter (kategori tinggi)

Perairan barat Kepulauan Mentawai

Perairan Pulau Enggano

Perairan barat Lampung

Selat Sunda bagian barat dan selatan

Samudra Hindia barat Sumatra

Perairan selatan Jawa hingga Sumba

Selat Bali - Lombok hingga Alas bagian selatan

Samudra Hindia selatan Jawa hingga Nusa Tenggara Timur

Saran Keselamatan

Potensi gelombang tinggi ini dapat memperbesar risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran dan masyarakat yang tinggal serta beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi itu haruslah tetap waspada.

Berikut beberapa hal yang perlu Anda perhatikan ketika akan berlayar di perairan yang berpeluang terjadi gelombang tinggi tersebut.

Sehingga perahu nelayan, perlu waspada ketika kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter.

Selanjutnya, kapal tongkang perlu waspada ketika kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter.

Bagi kapal ferry perlu waspada ketika kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter.

Terakhir, untuk kapal berukuran besar seperti Kapal kargo atau Kapal Pesiar, perlu waspada ketika kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4,0 meter.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dari Sabang Hingga NTT, Waspada Potensi Gelombang Tinggi Capai 4 Meter

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved