Status Gunung Api
Ini Arti Status Gunung Api, Ada 4 Tingkatan, Mulai dari Aktif Normal, Waspada, Siaga Hingga Awas
Ini Arti Status Gunung Api, Ada 4 Tingkatan, Mulai dari Aktif Normal, Waspada, Siaga Hingga Awas
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Yudha Kristiawan
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Sistem peringatan aktivitas vulkanik Gunung Api di Indonesia memakai istilah status, mulai dari aktif normal, waspada, siaga hingga awas.
Agar tak salah pengertian, ada baiknya menyimak makna dari setiap status sehingga mengetahui aktivitas yang sebenarnya terjadi dari sebuah Gunung Api.
Ada empat tingkatan status sebuah Gunung Api. Masing masing status menandakan kondisi dan aktivitas vulkanik gunung tersebut.
Baca juga: BREAKING NEWS : Status Gunung Merapi Resmi Naik ke Level Siaga
Baca juga: Status Gunung Merapi Naik ke Level Siaga, Ini Beberapa Rekomendasi BPPTKG Yogyakarta
Baca juga: UPDATE Gunung Merapi : BPBD Sleman Siapkan Tiga Barak Pengungsian
Berikut tingkatan status Gunung Api disarikan dari berbagai sumber :
1. Aktif Normal
Pada status ini, berdasarkan pengamatan dari hasil visual, kegempaan dan gejala vulkanik lainnya, aktivitas sebuah gunung api tersebut tidak memperlihatkan adanya kelainan.
Status aktif normal artinya pada Gunung Api yang diamati tidak ada perubahan aktivitas secara visual, seismik, maupun kejadian vulkanik. Ini menunjukan tidak ada letusan hingga kurun waktu tertentu.
2. Waspada
Status Waspada artinya sebuah Gunung Api mulai menunjukkan peningkatan aktivitas seismik dan mulai muncul kejadian vulkanik.
Pada status ini juga mulai terlihat perubahan visual di sekitar kawah. Mulai terjadi gangguan magmatik, tektonik, atau hidrotermal, namun diperkirakan tak terjadi erupsi dalam jangka waktu tertentu.

3. Siaga
Status Siaga artinya, sebuah Gunung Api mulai menunjukan gejala peningkatan seismik yang didukung dengan pemantauan vulkanik lainnya.
Pada status ini, juga mulai nampak adanya perubahan aktivitas kawah dan perubahan secara visual.
Berdasarkan analisis data observasi bila terjadi peningkatan kegiatan gunung api terus berlanjut, kemungkinan erupsi besar mungkin terjadi dalam kurun dua pekan.
4. Awas