KONI DIY Minta Pelatih Cabor Puslatda Susun Program Latihan Untuk Persiapan PON Papua 2021

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - KONI DIY meminta para pelatih cabang olahraga (cabor) Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) PON XX DIY untuk menyusun program latihan sebelum kembali berlatih secara normal pada pertengahan November 2020 ini.

Wakil Ketua II KONI DIY, Rumpis Agus Sudarko menjelaskan, program latihan yang dimaksud ialah apakah pelatih cabor Puslatda akan mengambil latihan single atau double peak.

Pasalnya, waktu menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua hanya tersisa 10 bulan saja.

"Setelah itu baru akan dibahas khusus di Binpres KONI DIY," kata Rumpis.

Di samping itu, Rumpis menjelaskan KONI DIY tetap memonitoring atlet melalui pelatih masing-masing cabor.

Hal tersebut bertujuan untuk memantau perkembangan kondisi terkini atlet. Sementara pelatih diminta untuk melaporkan microcycle latihan.

Baca juga: Empat Tahun Bela Bank BPD DIY Bima Perkasa, Alan Akhirnya Resmi Dilepas, Gabung West Bandits

Baca juga: Desle Virtual Ride Ajak Goweser Promosikan Destinasi Wisata di Daerahnya

Lebih lanjut, Rumpis mengatakan bila pada awal tahun depan KONI DIY berencana menggelar try out atau uji tanding.

Hal itu untuk melihat kemampuan atlet, juga sebagai evaluasi tim Puslatda.

"Memang ada virtual tapi kan itu dengan teman-teman sendiri jadi sangat kurang efektif. Hanya individu masih bisa, tapi kalau yang permainan kan tidak bisa harus tetap bertanding," ujar Rumpis.

Sekadar informasi, saat ini ada sebanyak 141 atlet dan 54 pelatih tergabung dalam puslatda PON DIY.

Jumlah tersebut terbagi dalam 19 cabor yang ditargetkan mendapatkan 11 medali emas dalam ajang multievent empat tahunan tersebut. (Tribunjogja/Hanif Suryo)