Soal Pengumuman Tim Appraisal, Ini Respon Warga Yogyakarta

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Warga terdampak tol di Dusun Kadirojo II, Desa Purwomartani, Sleman, Okto Gunawan turut merespon pengumuman hasil tim appraisal yang rencananya akan dipaparkan Senin (25/10/2020).

Pria yang akrab disapa Wawan ini membenarkan jika besok akan dilakukan pengumuman hasil pemberkasan dari tim appraisal.

Sejak awal, Wawan menegaskan akan tunduk dan patuh dengan aturan yang ditetapkan pemerintah dalam upaya ganti rugi lahan terdampak tol Yogyakarta-Solo tersebut.

"Besok informasinya di dua dusun yakni di Kadirojo II sama dusun Temanggal II," katanya saat dikonfirmasi Tribunjogja.com, Minggu (25/10/2020).

Baca juga: Besok, Tim Appraisal Akan Umumkan 300 Aset di Dua Dusun Terdampak Tol Yogya - Solo 

Ia menambahkan, sejak awal lahan Wawan termasuk yang terdampak pembangunan tol tersebut. I

a memiliki usaha penginapan yang sebagian terdampak tol Yogyakarta-Solo tersrbut.

Ada tiga kamar penginapan yang ia bangun.

Halaman depan usaha penginapannya itu setelah sosialisasi dinyatakan terkena dampak.

Total lahan miliknya sekitar 220 meter persegi.

Baca juga: Kabar Terbaru Pembangunan Jalan Tol Yogyakarta-Solo di Wilayah Sleman

Setelah dilakukan sosialisasi, halaman tempat usahanya itu terdampak. 

Dua kamar penginapan yang selama ini menjadi tempat usahanya itu pun ikut terkepras pembangunan.

"Di sini banyak yang terdampak. Pak dukuh yang lebih paham. Ya intinya kami patuhi saja dulu. Namun kalau ada yang tidak sesuai aturan ya kami ajukan keberatan," terang dia.

Lebih lanjut dirinya mengatakan, saat ini ia masih menanti hasil pengumuman dari pemberkasan oleh tim appraisal. 

Ia berharap nilai yang ditetapkan nantinya sesuai harapannya selama ini. Apalagi, dirinya memiliki aset berupa tempat usaha home stay yang terdampak. (TRIBUNJOGJA.COM)