TOTTENHAM 3-0 LASK: Aksi Spartan Hojbjerg dengan Perban di Kepala & Pengakuan Debut Starter Bale

TRIBUNJOGJA.COM - Jose Mourinho membuat candaan dengan menyebut Pierre-Emile Hojbjerg sebagai Zinedine Zidane setelah kemenangan Tottenham Hotspur 3-0 atas LASK di Liga Europa, Jumat (23/10/2020) dini hari.

Pemain berusia 25 tahun itu harus mendapat beberapa jahitan di kepalanya setelah benturan pada menit ke-21 tetapi tetap kembali ke lapangan dengan kepala yang dibalut perban.

Meski mengalami cedera parah, Hojbjerg bermain hingga menit ke-62 saat ia menunjukkan kesediaannya untuk bermain mengatasi rasa sakit untuk klub barunya setelah pindah musim panas dari Southampton.

Mourinho mengagumi semangat pemain internasional Denmarknya dan mengungkapkan sukacitanya tentang peran gelandang jangkar yang dia lakukan di 45 menit pertama.

"Kami tertawa di babak pertama dan kami semua memanggilnya Zidane. Sangat bagus tapi jangan lakukan itu lagi Pierre!" Kata Mourinho dalam konferensi pers pascapertandingan, dikutip Tribunjogja.com dari Goal Internasional.

"Dia pemain yang sangat bagus, pemimpin yang baik, dan kapten tanpa ban kapten."

Pemain lain yang menarik perhatian Spurs melawan LASK adalah debutan Carlos Vinicius, yang mencatatkan dua assist dan menciptakan peluang lima besar.

Pemain berusia 25 tahun itu mencetak 18 gol liga untuk Benfica musim lalu dan Mourinho senang melihat pemain barunya memulai adaptasinya dengan sangat kuat.

"Dia bermain bagus tapi dia bisa melakukan lebih baik. Tidak mudah untuk tidak berbicara bahasa Inggris sehingga adaptasi ke tim bukanlah situasi yang mudah," kata Mourinho tentang pemuda Brasil itu.

"Sepak bola berbeda, cara bermain berbeda, cara kami ingin menekan. Ini tentang belajar. Tapi dengan keadaan seperti ini, pertandingan pertama dia melakukannya dengan baik.

"Satu-satunya hal yang hilang adalah satu gol. Menunjukkan dia lebih dari itu dan bahwa dia bisa bermain dengan Harry Kane juga."

Optimisme Lucas

Penyerang Brasil, Lucas Moura, membuka skor untuk Tottenham pada menit ke-18 melawan LASK dan percaya Mourinho adalah orang yang mengarahkan klub ke trofi yang pantas diraih musim ini.

"Itu cara terbaik untuk memulai kompetisi. Tentu saja kami perlu meningkatkan beberapa hal, tetapi 3-0 di kandang adalah hasil yang bagus," kata Moura kepada BT Sport.

"Kami kehilangan banyak peluang dan memberi ruang bagi mereka, tetapi saya pikir kami solid. Mencetak gol selalu bagus, terutama untuk penyerang. Itu tugas saya. Jika saya membantu rekan satu tim, saya senang, jika saya bisa mencetak gol itu lebih baik.