Kisah Pilu Balita di Rusia Tunggui Orang Tuanya yang Sudah Tewas di Rumah, Dikira Hanya Tidur

TRIBUNJOGJA.COM, MOSKWA - Peristiwa memilukan dialami oleh dua balita di Rusia.

Seorang gadis kecil berusia lima tahun dan adik laki-lakinya yang masih berusia satu tahun bertahan di rumah selama tiga hari karena kedua orang tuanya meninggal dunia

Kedua anak tersebut bertahan di dalam rumah dan hanya mengetahui kalau kedua orang tuanya tidur.

Orang tua kedua anak malang tersebut, Alexander dan Viktoria Yakunin diduga tewas karena makan acar beracun.

Kematian pasangan suami istri Alexander dan Viktoria Yakunin ini terungkap karena rasa penasaran salah satu kerabatnya yang tidak bisa menghubungi keduanya.

Mereka melewatkan pertemuan keluarga dan akhirnya putri mereka yang berusia 5 tahun menjawab telepon.

Anak itu mengatakan bahwa ayahnya (30 tahun) dan ibunya (25 tahun), "tidur" dengan waktu yang sudah lama dan menambahkan bahwa ayahnya telah "menjadi hitam", seperti yang dilansir dari Mirror pada Jumat (23/10/2020).

Saat itu, gadis yang tidak tahu situasinya sedang menjaga adik laki-lakinya yang berumur 1 tahun.

Saudara perempuan Alexander, Natalia Bakulina (36 tahun), setelah mendengar cerita itu langsung bergegas ke rumah adiknya di daerah Leningrad Rusia dan keponakannya membuka pintu.

“Aku berlari masuk. Dan melihat semuanya. Saya jatuh dan berteriak," katanya.

Baca juga: Facebook Beri Bantuan Rp31 Juta Untuk Pelaku UKM di Indonesia, Begini Cara Daftarnya

Baca juga: Presiden AS Donald Trump Sebut Udara di India Kotor, Netizen Marah Sekaligus Introspeksi

Orangtua anak-anak itu meninggal di tempat tidur.

Natalia menelepon polisi dan layanan darurat, kemudian menyiapkan anak-anak dan membawa mereka keluar dari rumahnya di desa Bolshoye Kuzyomkino.

Kantor berita 78.ru mengatakan bahwa keracunan makanan diduga sebagai penyebab kematian tersebut.

Pekerja pabrik gas, Alexander, telah diberi sebotol acar buatan sendiri oleh neneknya sehari sebelumnya.

Menurut laporan, toples acar itu terbuka di dapur. Toksin botulinum dari acar diduga menjadi penyebab kematian.