Serie A

AC Milan: Hakan Calhanoglu Terancam Disambar Juventus Jika Rossoneri Lambat

Calhanoglu disebut memiliki ambisi karier tertentu seperti bermain di Liga Champions sebagai pemain utama tim

Penulis: Joko Widiyarso | Editor: Joko Widiyarso
MIGUEL MEDINA/AFP
Gelandang AC Milan, Hakan Calhanoglu (kanan) merayakan gol yang dicetak ke gawang Chievo di San Siro, Milan, pada 18 Maret 2018. 

Menurut La Stampa via milannews.it, setelah kekalahan yang disebutkan di atas terkonfirmasi, beberapa perwakilan pemain tim, seperti Hakan Calhanoglu, kini berisiko dijual pada bursa transfer Januari.

Akhir tragis

AC Milan terus melakukan kontak dengan agen Hakan Calhanoglu mengenai perpanjangan kontrak tetapi saat ini mereka belum mencapai kesepakatan.

Hakan Calhanoglu
Hakan Calhanoglu (milanlive.it)

Calhanoglu telah terlibat dalam 17 gol (8 gol + 9 assist) dalam 12 pertandingan terakhirnya untuk AC Milan di semua kompetisi, menunjukkan pentingnya dirinya bagi tim dan sistem Pioli, tetapi kontraknya akan berakhir pada Juni 2021.

Menurut berita terbaru dari MilanNews, pembicaraan dengan agennya Gordon Stipic mengenai kesepakatan baru terus berlanjut, meski saat ini tidak ada kesimpulan yang menandakan kesepakatan.

Baca juga: Belasan Kambing di Gunungkidul Mati Misterius, Sebagian Organ Tubuh Hilang

Baca juga: Belasan Remaja di Tuban Jawa Timur Terjaring Razia Saat Mesum di Kamar Kos

Agennya terkenal sangat tangguh dan menginginkan peningkatan yang signifikan untuk kliennya dibandingkan dengan gaji bersih € 2,5 juta saat ini.

Namun ada masalah bahwa Calhanoglu melihat dirinya sebagai pemain yang tampil di level Liga Champions dan di AC Milan dia belum bermain dalam kompetisi itu.

Penyerang AC Milan Hakan Calhanoglu mencetak gol pertama ke gawang Hellas Verona. AC Milan menang 4-1.
Penyerang AC Milan Hakan Calhanoglu mencetak gol pertama ke gawang Hellas Verona. AC Milan menang 4-1. (IST/Twitter)

Dalam beberapa bulan Calhanoglu bisa menandatangani prakontrak dengan klub lain, sebuah skenario yang akan menjadi 'tragis' dari sudut pandang olahraga dan ekonomi untuk AC Milan.

Itulah mengapa lebih baik bagi manajemen Rossoneri untuk gigit jari dan membayar jumlah yang diminta, untuk menghindari skenario mimpi buruk yang disebutkan di atas.

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved