Serie A

SERIE A: Musim Ini Berat bagi Juventus, Inter Milan & Atalanta Jadi Ganjalan untuk Scudetto

Raksasa Turin ingin memenangkan mahkota liga Italia ke-10 berturut-turut musim ini, setelah legenda klub Andrea Pirlo ditugaskan untuk mempertahankan

Penulis: Joko Widiyarso | Editor: Joko Widiyarso
MARCO BERTORELLO / AFP
Cristiano Ronaldo merayakan dengan rekan satu timnya gelar Serie A (scudetto) setelah pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Juventus dan Sampdoria dimainkan secara tertutup di Stadion Allianz di Turin pada 26 Juli 2020. Juventus mengklaim gelar kesembilan Serie A berturut-turut pada 26 Juli setelah menang 2-0 atas Sampdoria. 

"Fantastis. Tapi ada (Lionel) Messi, (Cristiano) Ronaldo, Neymar, (Robert) Lewandowski dan Anda akan berkata, oh baiklah, saya akan menghadiahkan Gomez Ballon d'Or, tapi tidak memberikannya kepada satu dari ini, itu sulit."

Inter Milan mengancam

Mantan striker Inter Milan Jurgen Klinsmann sebelumnya yakin bahwa Nerazzuri adalah tim yang siap untuk segera memenangkan beberapa trofi, bahkan sudah terlihat sejak musim lalu.

“Inter Milan siap untuk segera menang. Memang, bagi saya mereka juga siap melakukannya tahun lalu,” katanya dikutip Tribunjogja.com dari Gazzetta dello Sport via Sempre Inter.

Para pemain Inter Milan merayakan di akhir pertandingan sepak bola Serie A Italia Inter vs Fiorentina pada 26 September 2020 di stadion Giuseppe-Meazza (San Siro) di Milan.
Para pemain Inter Milan merayakan di akhir pertandingan sepak bola Serie A Italia Inter vs Fiorentina pada 26 September 2020 di stadion Giuseppe-Meazza (San Siro) di Milan. (Miguel MEDINA / AFP)

Orang Jerman tersebut kemudian melanjutkan untuk berbicara tentang kekuatan serangan Inter Milan saat ini yakni duo Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez yang mirip dengan dia dengan Aldo Serena.

“Saya suka segalanya tentang Lukaku dan Lautaro. Serena seperti Romelu, saya seperti Martinez,” ujarnya .

Klinsmann bergabung dengan Inter Milan pada musim panas 1989 dari VfB Stuttgart dan menghabiskan tiga musim berikutnya bersama klub sebelum pindah ke klub Prancis AS Monaco.

Selama tiga tahun masa jabatannya, mantan pemain nasional Jerman yang legendaris itu penyerang tim membuat 123 penampilan di semua kompetisi.

Dia mencetak total sebanyak 40 gol, tujuh assist dan satu Piala UEFA bersama Inter Milan pada musim 1990/91.

Nerazzuri favorit juara

Sementara itu pelatih sepak bola Italia legendaris Fabio Capello juga mengungkapkan bahwa ia telah memilih Inter sebagai favoritnya untuk memenangkan gelar Serie A musim ini.

Pemain Inter Milan dan Pelatih Antonio Conte saat melawan Sevilla di Partai Final Liga Eropa
Pemain Inter Milan dan Pelatih Antonio Conte saat melawan Sevilla di Partai Final Liga Eropa (uefa.com)

Pasukan Antonio Conte telah membuat awal yang tidak terkalahkan di Serie A musim 2020/21 dengan mereka menang dua kali dan seri sekali dalam tiga pertandingan pembukaan mereka.

Nerazzurri nyaris mengakhiri paceklik gelar Serie A musim lalu, dengan mereka hanya selisih satu poin dari rival berat Juventus, yang telah memenangkan sembilan gelar Serie A.

Pendapat umum di antara para pakar adalah bahwa Inter Milan benar-benar telah memperkuat skuad dan dapat memenangkan gelar dan Capello juga memiliki keyakinan itu.

“Apakah Juventus favorit? Tahun ini favorit saya adalah Inter Milan. Mereka adalah favorit saya karena keinginan mereka untuk berganti pemain dan ada skuad yang lengkap dan level tinggi,” katanya dalam wawancara dengan stasiun radio Italia Radio Due pada Kamis pagi.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved