Serie A
DEL Piero Peringatkan Juventus, Dua Klub Bakal Jadi Penantang Serius Scudetto
Mantan ikon Bianconeri Del Piero memperingatkan pasukan Andrea Pirlo bahwa mereka harus memenangkan pertarungan besar untuk mengamankan gelar
Penulis: Joko Widiyarso | Editor: Joko Widiyarso
lihat foto
TRIBUNJOGJA.COM - Alessandro Del Piero memperingatkan mantan klubnya Juventus bahwa ada dua klub yang harus diwaspadai sebagai penantang serius gelar scudetto Liga Italia Serie A.
Roma menahan imbang Juventus 2-2 pada hari Minggu, saat Inter Milan memulai musim mereka dengan kemenangan 4-3 melawan Fiorentina dan Atalanta meraih kemenangan 4-2 melawan Torino.
Mantan ikon Bianconeri Del Piero memperingatkan pasukan Andrea Pirlo bahwa mereka harus memenangkan pertarungan besar untuk mengamankan gelar Liga ke-10 berturut-turut pada 2020-21.
“Inter Milan dan Atalanta adalah kandidat serius untuk Scudetto,” kata Del Piero dikutip TribunJogja.com dari Sky Sport Italia via Football Italia.
Menurutnya, Atalanta, yang menjadi kuda hitam di Liga Champions karena tampil cemerlang, adalah tim yang patut diperhitungkan di kancar Serie A.
“Atalanta memiliki kematangan yang tepat dan setelah hasil imbang di Turin (musim lalu), mereka menyesal.
Sementara itu, Lazio diprediksi belum akan mampu berbicara banyak di kancah domestik Italia musim ini.
“Lazio memiliki kualitas, tetapi harus berurusan dengan komitmen ganda dengan Piala.
Sedangkan Nerrazzurri, sejak dipegang Antonio Conte telah menjelma menjadi tim yang ditakuti lawan, termasuk Juventus, pastinya.
“Inter Milan … yah, kami melihat lima perubahan yang mereka buat melawan Fiorentina dan kami tahu betapa menentukannya hal itu.”
Masa depan cerah
Sementara itu, Cristiano Ronaldo memprediksi masa depan cerah untuk Juventus setelah dua golnya menyelamatkan hasil imbang 2-2 untuk juara Serie A melawan Roma pada hari Minggu.
Meskipun Roma mendominasi untuk waktu yang lama, Ronaldo senang meninggalkan ibu kota dengan satu poin dan yakin Bianconceri berada di musim sukses lainnya.
“Saya pikir itu adalah poin yang didapat,” katanya kepada Sky Sport Italia.
“Ini telah menjadi situasi yang rumit tetapi kami kembali ke dalamnya, bahkan setelah kartu merah, jadi pada akhir musim ini bisa menjadi poin penting.
“Kami berada di awal musim, ada pelatih baru, ide-ide baru, tapi saya melihat tim bekerja dengan baik. Kami antusias dan saya melihat masa depan cerah bagi kami.
"Apa yang kami lihat adalah tim senang bekerja dengan senyuman."
Under construction
Andrea Pirlo tidak khawatir dengan performa buruk Juventus setelah hasil imbang 2-2 dengan Roma pada hari Minggu, dan menegaskan mereka adalah tim yang masih ‘under construction’ atau dalam pembangunan.
Juara Serie A itu jauh dari penampilan yang terbaik di ibu kota hingga harus tertinggal 2-1 di babak pertama, setelah Jordan Veretout dan Cristiano Ronaldo sama-sama sukses mengeksekusi penalti.
Gelandang Juve Adrien Rabiot dikeluarkan wasit tak lama setelah satu jam pertandingan, tetapi Ronaldo menyelamatkan satu poin untuk Bianconeri dengan sundulan yang menjulang segera setelah itu.
Pirlo, yang menggantikan Maurizio Sarri yang dipecat bulan lalu, menunjuk kurangnya kebugaran pertandingan sebagai alasan kinerja lamban timnya dan berharap mereka menjadi lebih baik secara signifikan seiring berjalannya musim.
"Roma menyerang dengan banyak pemain seperti kami, jadi itu pertandingan yang berbeda dari Sampdoria (yang mereka 3-0 akhir pekan lalu)," katanya.
"Ini adalah kemunduran tetapi kami adalah tim yang sedang dibangun. Kami tidak punya waktu untuk mencoba solusi apa pun di pramusim jadi pertandingan ini adalah ujian.
"Tapi, pada akhirnya, itu adalah poin yang didapat. (Alvaro) Morata baru tiba dua hari lalu, Arthur tidak bermain selama enam bulan dan harus beradaptasi dengan sepak bola Italia.
“(Rodrigo) Bentancur juga mulai merasa sedikit lebih baik. Kondisi para pemain penting ini perlu sedikit berkembang."
Juve mengalahkan Inter Milan untuk meraih gelar hanya dengan satu poin musim lalu, dengan tim Antonio Conte merespon dengan memasukkan Achraf Hakimi, Arturo Vidal dan Aleksandar Kolarov.
Ditanya apakah skuad Antonio Conte sekarang lebih kuat daripada skuadnya sendiri, Pirlo berkata:
"Saya tidak tahu apakah Inter lebih baik dari kami, tapi pasti lebih kuat dari musim lalu karena mereka membeli pemain berkualitas. Saya pikir itu akan menjadi pertempuran sampai akhir."
