Bantul
Bersama-sama Tanggulangi Corona, Pemkab Bantul Beri Penghargaan Semua Lurah Desa
Apresiasi dalam bentuk piagam dan kain batik itu, diberikan karena Pemerintah Desa dinilai selama ini telah berjuang bersama-sama, membantu Pemkab Ban
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Ari Nugroho
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Pemerintah Kabupaten Bantul memberikan penghargaan sekaligus apresiasi kepada 75 Lurah Desa di Bumi Projotamansari.
Apresiasi dalam bentuk piagam dan kain batik itu, diberikan karena Pemerintah Desa dinilai selama ini telah berjuang bersama-sama, membantu Pemkab Bantul dalam upaya menanggulangi pandemi Coronavirus Disease 2019 atau (Covid-19).
Sekda Bantul Helmi Jamharis mengatakan, kinerja pemerintah dalam upaya pengendalian dan penanggulangan virus SARS-CoV-2 penyebab covid tidak bisa hanya dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten saja. Tetapi bekerja bersama meliputi Kecamatan dan Desa.
Apalagi desa merupakan pemerintahan tingkat bawah yang bersentuhan langsung dengan warga masyarakat.
Pihaknya meyakini Desa memiliki peran dan kontribusi luar biasa. Mengerahkan sumber daya, mulai dari APBDes hingga lembaga sosial Kemasyarakatan untuk bersama-sama menanggulangi pandemi.
• Ribuan Siswa SD Sederajat di Bantul Bakal Diimunisasi
"Pemkab Bantul memandang itu penting untuk dilakukan apresiasi. Sekalipun covid-19 (saat ini) belum selesai seratus persen," kata Sekda, seusai prosesi penyerahan penghargaan kepada Lurah Desa di Gedung Induk Mandala Saba, Kompleks Parasamya Bantul, Rabu (16/9/2020)
Helmi berharap, dengan adanya penghargaan dan apresiasi dari Pemkab Bantul kepada lurah desa, upaya penanggulangan virus Corona nantinya bisa terus dijalankan bersama-sama. Terus semangat, lebih giat dan jangan sampai kendor.
Apresiasi yang diberikan Pemkab Bantul kepada segenap lurah desa, kata Helmi dalam bentuk piagam penghargaan.
Namun demikian, Bupati Bantul Suharsono, kata dia, ikut menyisihkan tali asih kepada lurah berupa kain motif batik. Kain batik tersebut bermotif sama.
"Mudah-mudahan bisa digunakan sebagai seragam Lurah se Kabupaten Bantul," ujar dia.
Kepala Dinas Kesehatan Bantul, Agus Budi Rahardjo menyambut baik adanya penghargaan kepada segenap lurah desa di Kabupaten Bantul. Sebab, dirinya menilai, Lurah Desa memiliki andil sangat besar dalam upaya penanggulangan COVID-19 di Bantul.
• Lelang Perdana, Petani Cabai Merah di Bantul Tuai Untung
Agus mengungkapkan, di sejumlah daerah lain tidak semua Pemerintah Kabupaten mudah ketika akan membuat Rumah Sakit Lapangan dan Shelter untuk merawat pasien terkonfirmasi positif. Tetapi di Bantul semuanya bisa berjalan dengan mudah.
"Semua itu karena Lurah Desanya siap. Semuanya ikut berperan," kata dia.
Bahkan, menurut dia, kehadiran Shelter dan RS Lapangan yang selama ini merawat pasien positif di Bantul tidak ada masalah. Tidak ada protes dari warga setempat. Semua itu, kata dia, karena peran Lurah Desa yang sanggup menenangkan, memberi pengertian dan edukasi kepada warga.
Belum lagi masalah tracking dan tracing, kemudian penyemprotan disinfektan. "Tanpa melibatkan Lurah pasti akan sulit,"ucap dia.