Optimisme Penggawa PSIM Yogyakarta Jelang Lanjutan Liga 2 2020

TRIBUNJOGJA.COM - Penggawa PSIM Yogyakarta optimistis menghadapi lanjutan kompetisi Liga 2 2020 yang rencananya akan mulai bergulir 17 Oktober 2020 mendatang.

Sebagaimana diketahui, tim berjuluk Laskar Mataram ini tergabung dalam grup C bersama AS Tiga Naga, Putra Sinar Giri, Martapura FC, Mitra Kukar, dan PSPS.

Nantinya, TA Musafri cs akan bermain di Pekanbaru, Riau.

Bek sayap PSIM Yogyakarta, Beny Wahyudi merasa percaya diri dengan komposisi pemain yang dimiliki timnya saat ini.

Menurut eks Arema dan PSM Makassar ini, paduan pemain senior dan junior di PSIM menjadi kombinasi yang pas.

• PSIM Yogyakarta Akan Mulai Latihan Perdana pada Akhir Agustus 2020

"Sebagai pemain tentu harus optimistis, harus yakin. Perpaduan pemain senior dan junior di PSIM itu imbang. Saya pikir ini akan menjadi kekuatan PSIM Yogyakarta pada lanjutan Liga 2 2020 nanti," ujar Beny Wahyudi.

Dikatakannya, ia pun tak kesulitan saat kali pertama beradaptasi dengan skuad PSIM, meski ini menjadi kali pertama bagi Beny kembali memperkuat klub Liga 2 setelah malang melintang di kompetisi kasta tertinggi Tanah Air.

"Adaptasi tidak terlalu susah ya, karena sebelumnya saya juga sudah mengenal beberapa pemain di PSIM seperti Bang Hendra Wijaya, Bang Musafri, Risman, Supriyadi Eeng. Keberadaan mereka jelas membantu proses adaptasi, apalagi bisa dibilang saya telat bergabung dengan tim," jelas pesepak bola asal Malang, Jawa Timur ini.

Hal senada disampaikan bek tengah PSIM Yogyakarta, Hendra Wijaya.

Menurutnya optimisme harus terus dikobarkan menatap persaingan di kompetisi kasta kedua yang makin sengit lantaran hanya dua tim yang nantinya akan promosi.

• Soal Pembagian Grup Liga 2 2020, Ini Tanggapan Manajer PSIM Yogyakarta

"Sebagai pemain tentunya kita harus yakin, harus percaya dengan rekan satu tim. Dari rasa saling percaya, nantinya timbul kebersamaan untuk mempersembahkan hasil yang terbaik untuk tim," kata Hendra.

"Tentunya kita juga harus punya keyakinan bahwa tim ini bisa meraih hasil yang terbaik, diimbangi dengan kerja keras," tandasnya.

Adapun sejauh ini, Laskar Mataram rencananya akan melakoni latihan perdana akhir Agustus 2020 ini.

Sebelum pemain berkumpul di Yogyakarta, mereka diwajibkan untuk melakoni rapid test di daerah asal masing-masing.

Kemudian ketika mereka tiba di Yogyakarta, manajemen Laskar Mataram akan kembali menggelar rapid test untuk memastikan para pemain tidak terpapar virus corona.(TRIBUNJOGJA.COM)