Soal Pembagian Grup Liga 2 2020, Ini Tanggapan Manajer PSIM Yogyakarta

TRIBUNJOGJA.COM - PSIM Yogyakarta tergabung di Grup C pada lanjutan kompetisi Liga 2 2020 yang rencananya akan bergulir mulai 17 Oktober 2020 mendatang.

Hal tersebut berdasar official drawing Liga 2 2020, Rabu (19/8/2020).

Laskar Mataram tergabung dalam satu grup bersama tuan rumah Grup C yakni PSPS Pekanbaru, Mitra Kukar, Martapura, sera dua tim promosi yakni Putra Sinar Giri FC, dan AS Abadi Tiga Naga.

Menanggapi hasil drawing tersebut, manajer PSIM Yogyakarta, David MP Hutauruk mengaku optimistis namun.

Meski begitu, David menilai semua tim harus diwaspadai, sehingga ia berharap penggawa Laskar Mataram untuk bekerja ekstra demi mengamankan tempat di babak 8 besar.

• BREAKING NEWS Hasil Drawing Liga 2 2020 : PSIM Yogyakarta Tergabung di Grup C

"Di mana pun grupnya tidak ada yang mudah. Hasil undian ini tetap harus kami hadapi dengan siap dan kerja keras," kata David, Rabu (19/8/2020).

"Tidak ada lawan yang mudah, namun kalau urusan teknis kami serahkan sepenuhnya kepada pelatih, jadi saya tidak bisa bilang lawan yang paling berat di grup ini tim mana," tambahnya.

Lebih lanjut David berharap, kompetisi Liga 2 2020 dapat berjalan lancar, mengedepankan fairplay serta sportivitas.

"Kami dari PSIM berharap Liga 2 ini berjalan lancar, dan jelas tetap fairplay," pungkasnya.

Sekadar informasi, Liga 2 2020 akan dimulai dengan babak grup pada 17 Oktober mendatang.

Sebanyak 24 kesebelasan dibagi ke dalam empat grup yang masing-masing dihuni enam tim dalam format home tournament.

Berbeda dengan kompetisi Liga 1 2020 yang akan melanjutkan pekan keempat, Liga 2 2020 akan di-restart atau mulai ulang, dengan perubahan format kompetisi.

• Manager Meeting Liga 2 2020, Ini Aspirasi yang Disampaikan PSIM Yogyakarta

Dari yang sebelumnya terbagi dalam dua wilayah, kini 24 kontestan akan dibagi dalam 4 grup dalam format home tournament di babak penyisihan.

Setiap tim peringkat satu dan dua dari akhir babak penyisihan berhak maju ke delapan besar.

Pada fase itu, akan dibagi menjadi dua grup, dengan tiap grup dihuni empat tim.