Juventus Pecat Maurizio Sarri dan Kisah Sarri 12 Hari Merasakan Trofi Serie A Liga Italia
Di tangan Maurizio Sarri, Juventus hanya mampu mengangkat trofi Serie A Liga Italia.
TRIBUNJOGJA.COM, ITALIA - Di tangan Maurizio Sarri, Juventus hanya mampu mengangkat trofi Serie A Liga Italia.
Kesempatan memenangi Coppa Italia yang ada di depan mata pun sirna.
Terakhir tersingkir secara menyakitkan dari ajang Liga Champions.
Tak ayal lagi, Maurizio Sarri pun dikabarkan dipecat dari kursi kepelatihan Juventus.
Ya, klub raksasa Italia, Juventus, baru saja memecat pelatih mereka, Maurizio Sarri.
Keputusan menghentikan Sarri dari kursi kepelatihan tak lepas dari kegagalannya membawa Cristiano Ronaldo cs berprestasi di Liga Champions.
Bianconeri, julukan Juve, harus menyudahi langkah mereka di Liga Champions musim 2019-2020 usai kalah agresivitas gol tandang dalam agregat 2-2 kontra Olympique Lyon.
Pada leg pertama, Juve kalah 0-1 di markas Lyon.
Kemudian menang 2-1 pada leg kedua Allianz Stadium, Sabtu (8/8/2020).
Tak jauh dari keputusan pemecatan tersebut, Juve dan Sarri sejatinya sedang memanen "kisah cinta" mereka.
Pelatih kelahiran Napoli, Italia, tersebut berhasil membawa Bianconeri memperpanjang dominasi mereka di Liga Italia.
Tepatnya pada tanggal 27 Juli 2020 atau 12 hari sebelum pengumuman pemecatan.
Ya, Sarri sukses membuat Juventus digdaya di Serie A, kasta tertinggi Liga Italia.
Berkat keberhasilan itu, Juve merengkuh gelar Liga Italia untuk kali kesembilan secara beruntun.
Kesuksesan tersebut juga membuat Sarri memecahkan rekor unik.
