Jumlah Pasien Terbaru COVID-19 Daerah Istimewa Yogyakarta, Dominasi Warga Sleman
Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mengumumkan 17 kasus baru Covid-19 di DIY pada 5 Agustus 2020
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Iwan Al Khasni
Tribunjogja.com Yogyakarta -- Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mengumumkan 17 kasus baru Covid-19 di DIY pada 5 Agustus 2020 dari pemeriksaan sebanyak 1.020 sampel di lab yang ada di DIY.
Penambahan ini membuat total kasus positif Covid-19 di DIY menjadi sebanyak 801 kasus.
Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19 Berty Murtiningsih menjelaskan bahwa kasus baru tercatat sebagai kasus 790-806 yang didominasi warga asal Sleman sebanyak 9 kasus.
"Distribusi kasus berdasarkan domisili Kota Yogyakarta 2 kasus, Kabupaten Bantul 1 kasus, Kabupaten Kulonprogo 1 kasus, Kabupaten Gunungkidul 3 kasus, Kabupaten Sleman 9 kasus, dan Kasus luar wilayah 1 kasus," ujar Berty, Rabu (5/8/2020).
Selanjutnya kasus berdasarkan riwayat yaitu skrining karyawan kesehatan 3 kasus, kontak tracing kasus 4 kasus, perjalanan luar daerah 4 kasus, dan masih dalam penelusuran 6 kasus.
Adapun rincian kasus baru tersebut adalah kasus 790 perempuan warga Klaten skrining petugas kesehatan, kasus 791 perempuan usia 28 tahun warga Sleman skrining petugas kesehatan.
Kasus 792 laki-laki usia 42 tahun warga Sleman riwayat skrining petugas kesehatan, kasus 793 laki-laki riwayat masih dalam penelusuran, kasus 794 perempuan usia 37 tahun warga Sleman riwayat masih dalam penelusuran, kasus 795 laki-laki warga Sleman hasil tracing kontak kasus positif.
Kasus 796 laki-laki riwayat masih dalam penelusuran, kasus 797 laki-laki usia 58 tahun warga Kota Yogyakarta riwayat pelaku perjalanan dari Surabaya, kasus 798 laki-laki usia 43 tahun warga Sleman riwayat masih dalam penelusuran.
Kasus 799 laki-laki usia 28 tahun warga Sleman riwayat tracing Kontak Kasus 747, kasus 800 laki-laki usia 77 tahun warga Bantul pelaku perjalanan dari Bandung.
Selanjutnya, kasus 801 perempuan usia 2 tahunwarga Gunungkidul masih dalam penelusuran, kasus 802 perempuan usia 23 tahun warga Gunungkidul hasil tracing kontak kasus 536.
Kasus 803 laki-laki usia 26 tahun warga Gunungkidul hasil tracing kontak kasus 569, kasus 804 laki-laki usia 32 tahun warga Kulonprogo pelaku perjalanan dari Kalimantan, kasus 805 laki-laki usia 13 tahun warga Sleman riwayat masih dalam penelusuran
Kasus 806 laki-laki usia 37 tahun warga Kota Yogyakarta pelaku perjalanan dari Semarang.
"Laporan jumlah kasus sembuh sebanyak 29 kasus sehingga total kasus sembuh menjadi sebanyak 477 kasus," beber Berty.
Kasus sembuh berdasarkan domisili yakni Kota Yogyakarta 5 kasus, Kabupaten Bantul 14 kasus, Kabupaten Gunung kidul 8 kasus, dan Kabupaten Sleman 2 kasus.
Data dari Dinas Kesehatan DIY secara umum per 5 Agustus 2020 bahwa jumlah total suspek di DIY adalah 10.931 orang, konfirm sebanyak 801 orang, sembuh 477 orang, dan meninggal konfirm 21 orang.

Kasus di Magelang
Kasus Covid-19 di Kabupaten Magelang terus mengalami peningkatan. Rabu (5/8) ini, ada tujuh tambahan positif baru.
Mereka sebagian besar kontak dengan konfirmasi positif dan pelaku perjalanan.
"Ada tujuh konfirmasi baru. Mereka, satu orang dari Salaman, dua dari Mertoyudan, dan empat dari Kaliangkrik," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi, Rabu (5/8).
Satu orang perempuan berusia 59 tahun dari Salaman. Dua perempuan berusia 44 tahun dan 62 tahun; dua laki-laki berusia 36 dan 37 tahun dari Kaliangkrik. Mereka memiliki riwayat kontak dengan konfirmasi.
Dari Kecamatan Mertoyudan, satu perempuan berusia 28 tahun dengan riwayat perjalanan dari Jakarta, dan laki-laki usia 48 tahun dengan riwayat pelaku perjalanan. Masuk RSUD Tidar Kota Magelang 4 Agustus 2020, hasil swab positif pada 5 Agustus 2020.
Ada tujuh positif baru ini, maka kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Magelang terdapat 24 orang. "Sementara, jumlah konfirmasi sembuh 154 orang," katanya.
Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sendiri terdapat lima tambahan baru. Mereka dari Salaman, Windusari, Sawangan, Tempuran dan Candimulyo. Ada dua PDP membaik dua orang dari Muntilan dan Kaliangkrik. Jumlah PDP saat ini sebanyak 21 orang.
"Jumlah total PDP pulang membaik sampai saat ini 304 orang," tutur Nanda.
Sejauh ini, jumlah kasus meninggal dunia juga tak mengalami perubahan. Kasus meninggal tetap 49 kasus dengan status PDP 43 orang dan enam orang terkonfirmasi positif. Jumlah ODP sebanyak 18 orang. ( Tribunjogja.com | Kur | Rfk )