Bantul
Pasar Seni dan Wisata Gabusan Segera Buka Kembali dengan Protokol Kesehatan
Kini, seiring mulai diberlakukannya adaptasi kebiasaan baru (AKB) di Kabupaten Bantul, pasar yang berada di jalan Parangtritis, Timbulharjo itu, diren
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Ari Nugroho
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Pasar Seni dan Wisata Gabusan (PSWG) sudah lebih kurang empat bulan ini tutup akibat pandemi corona virus disease 2019 (Covid-19).
Kini, seiring mulai diberlakukannya adaptasi kebiasaan baru (AKB) di Kabupaten Bantul, pasar yang berada di jalan Parangtritis, Timbulharjo itu, direncakan segera buka kembali dengan aturan protokol kesehatan.
Saat ini, standar prosedur AKB termasuk sarana dan prasarana pendukung protokol kesehatan sudah dilengkapi.
Sebab itu, rencana awal pembukaan dilakukan pada pekan pertama Agustus.
Tetapi, sebagian pedagang ternyata ada yang belum siap.
Akhirnya diundur, sembari menunggu semua pedagang siap agar bisa dibuka secara serentak.
• UPNVY Bantu Promoso Batik Tulis Giriloyo, Bantul Lewat Digital Strorytelling
"Kesepakatannya (dibuka) tanggal 15 Agustus," kata Kepala Dinas Perdagangan Bantul, Sukrisna Dwi Susanta, dihubungi wartawan, Selasa (04/8/2020). Ia mengatakan, saat ini seluruh pelaku usaha sedang menyiapkan segala sarana dan prasarana pendukung protokol kesehatan Covid-19.
Sekedar informasi, pasar Seni dan Wisata Gabusan (PSWG), sejak tahun 2004 awalnya bernama Pasar Seni Gabusan. Pasar tersebut sempat terbengkalai cukup lama.
Lalu, oleh Bupati Suharsono bersama Wakil Bupati Abdul Halim Muslih dihidupkan kembali dengan penambahan sejumlah sarana dan prasarana.
Bahkan saat peresmian pada tanggal 22 Desember 2019 lalu, nama pasar seni Gabusan ditambah kata 'Wisata'.
Sehingga menjadi pasar Seni dan Wisata Gabusan.
Beberapa fasilitas yang sebelumnya belum ada, saat itu dilengkapi. Di antaranya, taman edukasi, food court, dan cowoking space dengan fasilitas WiFi.
Termasuk peremajaan toilet, tempat ibadah dan ditambah dengan wahana hiburan dan permainan.
Sukrisna mengatakan, ketika sudah resmi dibuka nantinya tetap akan dilakukan pembatasan pengunjung.
Mengingat saat ini masih dalam kondisi tanggap darurat COVID-19.