PSS Sleman
Tanggap Darurat Covid-19 DIY Diperpanjang, Timeline Persiapan PSS Sleman Kemungkinan Berubah
Manajemen PSS Sleman tak ingin ambil risiko di tengah tren kasus Covid-19 di DIY yang belum melandai, bahkan urung menurun.
Penulis: R.Hanif Suryo Nugroho | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM - Direktur Utama (Dirut) PT Putra Sleman Sembada, Marco Garcia Paulo mengatakan kemungkinan timeline rencana persiapan tim PSS jelang lanjutan Liga 1 2020 bisa saja berubah seiring status tanggap darurat Covid-19 di DIY diperpanjang hingga 31 Agustus 2020 mendatang.
Padahal, Bagus Nirwanto dan kolega direncanakan mulai kembali berlatih di Sleman pada pertengahan Agustus 2020.
Sepekan sebelumnya, pemain rencananya sudah tiba di Sleman untuk menjalani rapid test.
Marco Garcia mengungkapkan, satu diantara opsi yang disiapkan PSS Sleman seiring diperpanjangnya status tanggap darurat Covid-19 di DIY yakni memanggil sekaligus menggelar latihan mepet dengan jadwal kick off kompetisi.
• Pemain PSS Sleman Ini Masih Menunggu Kabar dari Manajemen Klub Terkait Kapan Latihan Dimulai
"Memang ada opsi mengumpulkan pemain dan menggelar latihan mepet dengan kick off, tapi mudah-mudah opsi itu tidak digunakan," kata Marco.
Lebih lanjut Marco menjelaskan, manajemen PSS Sleman tak ingin ambil risiko di tengah tren kasus Covid-19 di DIY yang belum melandai, bahkan urung menurun.
"Harapannya skenario itu tidak dijalankan dan memang menjadi pilihan paling belakang. Namun dengan kondisi seperti ini, bisa saja itu naik jadi opsi ketiga atau kedua," kata Marco.
Marco tak memungkiri situasi saat ini memang cukup pelik sebab ini berkaitan dengan keselamatan seluruh pelatih, pemain, serta official.
• Soal Regulasi U-20, Ini Kata Gelandang Serang PSS Sleman Zah Rahan Krangar
"Kita memang punya target kalau musim lalu 8 besar, setidaknya sekarang 5 besar lah. Tapi keselamatan seluruh anggota skuat di atas segalanya," ujarnya.
Namun Marco menegaskan, PSS Sleman mendukung sepenuhnya keputusan PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi terkait lanjutan kompetisi termasuk subsidi yang akan diberikan untuk tim peserta.
Terpisah, pelatih PSS Sleman Dejan Antonic berharap segera ada kabar baik terkait rencana latihan tim.
"Kemarin kita ada rapat dan sudah oke soal latihan. Tapi sekarang mungkin ditunda dulu semuanya. Harapannya minggu depan segera ada kabar baik," ujar Dejan yang kini masih berada di Hongkong. (TRIBUNJOGJA.COM)